Akibat Indisipliner, Boaz Solossa dan Yustinus Pae Dicoret Persipura

Muhammad Robbani - detikSepakbola
Selasa, 06 Jul 2021 10:45 WIB
Boaz Solossa dicoret Persipura Jayapura karena indisipliner. (Foto: detikcom/Rifkianto Nugroho)
Jakarta -

Persipura Jayapura mengumumkan pencoretan Boaz Solossa dan Yustinus Pae. Keduanya didepak dari tim dengan alasan melakukan tindakan indisipliner berulang.

Konflik antara Boaz dan Yustinus Pae dengan manajemen sudah tercium sejak Persipura menggelar Pemusatan Latihan (TC) di Batu, Malang. Dalam TC di sana, tak kelihatan batang hidung dua pemain senior itu.

Setelah ramai diperbincangkan, akhirnya Persipura membuat pernyataan resmi. Mutiara Hitam membenarkan telah mencoret dua pemain yang telah memperkuat klub sejak era 2000-an itu.

"Dengan sangat berat kami telah memutuskan untuk melepas kedua pemain, Bochi dan Tipa (Yustinus Pae)," kata Ketua Umum Persipura Benhur Tomi Mano dalam pernyataan resmi klub.

Sebelum menggelar TC di Batu, Persipura kerap berpindah-pindah lokasi latihan untuk menggelar laga uji coba. Mulai dari menghadapi Persik Kediri pada 5 Juni, TC di Jakarta, hingga melawan Persita Tangerang pada 13 Juni.

Boaz dan Yustinus Pae disebut terus melakukan tindakan indisipliner selama periode itu. Puncak dari tindakan indisipliner mereka berdua pemain terjadi saat Persipura menggelar TC di Jakarta pada Bulan Juni lalu.

"Apakah hal-hal indisipliner ini sudah sering terjadi? Ya, benar. Para pemain atau ofisial atau yang berada dan pernah berada di tim ini pasti tahu. Silakan ditanyakan saja kalau kami dianggap berbohong," tutur Benhur.

"Hampir setiap tahun hal ini terjadi, berlangsung terus-menerus. Kami selalu sabar serta mentolerir pelanggaran mereka. Apakah kami tidak menghargai mereka? Kami terus menunggu mereka berubah. Banyak pemain muda kami yang menjadikan mereka sebagai contoh. Tapi tidak ada perubahan. Kami sabar. Tuhan Yang Maha Esa maha tahu segalanya. Tetapi untuk kali ini, bagi kami sudah kelewatan," ujarnya.

Ironisnya, Boaz dan Yustinus Pae bersama dua pemain senior lainnya yakni Ian Kabes dan Ricardo Salampessy sempat dimintai pendapatnya oleh manajemen soal tingkah pemain muda Mutiara Hitam. Pendapat dari empat pemain senior ini akhirnya membuahkan keputusan bahwa tiga pemain muda Persipura diskorsing karena alasan indisipliner.

Tetapi, Boaz dan Yustinus Pae malah disebut melakukan tindakan serupa tak lama setelah skorsing buat tiga pemain muda Persipura. Manajemen pun dibuat kecewa.

"Sayangnya, baru beberapa hari kemudian, mereka melakukan pelanggaran yang sama. Bahkan sampai saat uji coba melawan Persita Tangerang, hal ini terjadi. Ini yang membuat kami sangat kecewa," ujar Benhur.

"Baru saja kami mencoret pemain karena indisipliner, tiba-tiba mereka lakukan hal yang sama. Apa maksudnya ini? Ini seperti menampar muka kami. Manajemen seperti tidak dihargai sama sekali. Hal lain yang membuat kami kaget ternyata selama ini ada upaya untuk mengajak pemain lain untuk terlibat. Ini bisa mengganggu kondisi tim. Ini juga sangat kami sayangkan," jelasnya.

Terlepas dari itu, manajemen Persipura mau pisah baik-baik dengan Boaz dan Yustinus Pae. Apalagi keduanya merupakan pemain yang cukup loyal untuk Persipura.

Baik Boaz dan Yustinus Pae sudah memperkuat Persipura sejak era 2000an. Boaz promosi ke tim senior sejak tampil cemerlang bersama Timnas Indonesia pada 2004, sedangkan Yustinus Pae sejak 2004.

"Kami sangat menghormati dan menghargai kalian berdua, dan terimakasih atas kebersamaan selama ini. Tidak tertutup kemungkinan suatu saat Tuhan menyatukan kita kembali, kami doakan yang terbaik buat Bochi (Boaz) dan Tipa di klub yang baru," ujar Benhur, yang juga Wali Kota Jayapura itu.



Simak Video "Video: Assist Trent & Gol Garcia Bawa Madrid Singkirkan Juventus"

(cas/nds)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork