Arthur Irawan sering menjadi pembahasan di media sosial saat memperkuat PSS Sleman. Menjelang bursa transfer dibuka, dia pindah ke Persik Kediri. Berikut wawancara detikSport dengan pemain 28 tahun itu.
Arthur pindah ke skuad Macan Putih pada pekan ketiga November. Persik menjadi klub Indonesia keenam yang diperkuat pesepakbola kelahiran Surabaya pada Maret 1993 itu.
Kepada detikSport, Kamis (9/12/2021), Arthur berkisah mengenai ambisi untuk berperan memajukan sepakbola Indonesia. Itu alasan utamanya kembali ke Tanah Air setelah menimba ilmu di Eropa. Berikut wawancara lengkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secinta apa Arthur dengan sepakbola?
Tidak bisa dideskripsikan soal secinta apa saya dengan sepakbola. Sejak kecil tepatnya di usia 8 tahun saya sudah menjalani mimpi saya menjadi pesepakbola. Berlatih dan mengejar cita-cita hingga harus jauh dari orang tua pun saya jalani di saat itu. Mimpi itu saya hidupi dan realisasi hingga sekarang, dan tentunya di masa depan. Saya ingin punya andil besar dalam memajukan sepakbola Indonesia. Mungkin itu bisa jadi salah satu bentuk nyata untuk menjawab secinta apa saya dengan sepakbola.
Baca juga: Arthur Irawan dan PSS Sleman Resmi Berpisah |
Dari keluarga Arthur ada yang suka dengan sepakbola?
Dukungan keluarga untuk Arthur mengejar mimpi menjadi pesepakbola sebesar apa? Saya bersyukur orang tua dan lingkungan sangat mendukung karier saya di sepakbola. Ketika saya sedang tersungkur atau sedang berhasil, mereka selalu ada buat saya. Bagi saya dukungan moral dari orang terdekat sangat penting buat para pesepakbola, tak terkecuali saya.
Sejak kapan suka sepakbola? Mengapa tidak mengejar karier di luar negeri, malah balik ke Indonesia?
Saya ingin memajukan sepakbola di Indonesia. Untuk mewujudkan itu, saya harus berjuang dari nol. Mulai dari kecil, remaja hingga sekarang, semua yang saya jalani di sepakbola khususnya di Indonesia akan jadi modal berharga supaya saya bisa berkontribusi untuk kemajuan industri ini.
Sudah 5 (atau 6 klub) klub Indonesia diperkuat Arthur selama di Indonesia. Yang paling berkesan?
Semua sangat berkesan buat saya. Ada manis dan pahitnya juga. Banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang saya dapat dari tiap klub.
Mimpi Arthur di sepakbola Indonesia bisa dilihat di halaman berikutnya.