Persaingan gelar juara BRI Liga 1 2021/2022 tinggal menyisakan Bali United dan Persib Bandung, seiring kekalahan Bhayangkara FC dari Persipura Jayapura.
Bhayangkara kalah 1-2 dari Persipura pada pekan ke-31 Liga 1, Rabu (16/3/2022). Kekalahan itu membuat Bhayangkara yang kini mengoleksi 59 poin, sudah tak mungkin mengejar Bali United di puncak klasemen pada akhir musim.
Dalam laga ini, Bhayangkara terbilang tampil mengecewakan dalam laga yang menentukan nasib mereka. Menang bisa menjaga asa juara, tapi hasil imbang apalagi kalah, maka keluar dari persaingan juara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bencana Bhayangkara dimulai pada menit ke-27 saat Sani Rizki melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Pemain asing Persipura Ramiro Fergonzi mampu menjalankan tugasnya dengan baik dengan mencetak gol dari titik putih.
Tak berhenti sampai di situ, Jajang Mulyana ikut menambah derita The Guardian. Bek yang dulunya bermain sebagai striker itu diusir wasit karena mendapat dua kartu kuning pada penghujung babak pertama.
Ricky Cawor menggandakan keunggulan Persipura menjadi 2-0 pada injury time. Anderson Salles memperkecil ketertinggalan Bhayangkara menjadi 1-2 lewat tendangan bebas di akhir laga.
Kekalahan ini terbilang cukup mengejutkan, mengingat Bhayangkara lebih diunggulkan berkat catatan tak pernah kalah dalam lima laga terakhir sebelumnya. Sementara Persipura sedang mengalami kesulitan keluar dari zona merah, ditambah pengurangan 3 poin akibat kasus mogok bertanding.
Tak ayal kekecewaan pun dilontarkan Bhayangkara. Pelatih Paul Munster dibuat frustrasi timnya terpeleset yang mengakibatkan melayangnya peluang menjadi yang terbaik di Liga 1.
"Perasaan saya tidak tergambarkan. Kami sangat mendominasi di awal pertandingan, tapi kami membuat dua kesalahan besar dan mendapat 1 kartu merah. Kami punya banyak peluang yang secara mengecewakan tidak dimanfaatkan," kata Paul Munster, saat memberikan keterangan seusai laga.
Saat tertinggal 1 gol, Bhayangkara sebenarnya punya beberapa peluang untuk menyamakan kedudukan. Tapi keadaan makin sulit saat mereka harus bermain dengan 10 orang.
Persipura sukses memanfaatkan kondisi itu dengan mencetak gol kedua. Selepas gol Anderson Salles, Bhayangkara tak punya waktu untuk mencetak gol kedua demi meraih hasil imbang.
"Kami bermain dengan 10 orang yang berarti kami harus bekerja ekstra dan mengganti taktik. Di babak kedua, bermain dengan sepuluh orang dan tetap berjalan. Tapi, kami tetap tidak bisa mengubah sebuah peluang dan itu membuat pemain tertekan," ujar Paul Munster.
Bhayangkara tetap di posisi keempat dengan mengumpulkan 59 poin atau berselisih 10 angka dengan Bali United di puncak klasemen. Dengan sisa tiga laga, Bhayangkara sudah tak mungkin mengejar perolehan poin Bali United.
Sementara itu, saingan Bali United dalam perebutan gelar juara kini tinggal Persib saja. Bali United yang mengumpulkan 69 poin, unggul tiga angka dengan Persib di tempat kedua.
(krs/aff)