Tuntut Pelempar Bus Persis Dihukum, Gibran: Harus Ada Efek Jera!

ADVERTISEMENT

Tuntut Pelempar Bus Persis Dihukum, Gibran: Harus Ada Efek Jera!

Lucas Aditya - Sepakbola
Senin, 30 Jan 2023 12:40 WIB
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, di Balai Kota Solo, Senin (30/1/2023). Gibran hendak ikut menjemput Megawati Soekarnoputri di Semarang.
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta ada efek jera untuk pelempar bus Persis Solo. (Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng)
Jakarta -

Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, meminta pelaku pelemparan bus Persis Solo mendapatkan hukuman. Gibran menilai hal itu untuk memberikan efek jera.

Bus Persis dilempari di Tangerang usai menahan Persita Tangerang di Indomilk Arena dalam lanjutan Liga 1 akhir pekan lalu. Kaca depan bus yang ditumpangi Laskar Samber Nyawa pecah.

Ada pelaku yang berhasil ditangkap oleh pemain Persis. Kini, mereka sudah diamankan oleh pihak Kepolisian.

Gibran berang dengan aksi pelemparan ke bus Persis itu. Lewat akun media sosial pribadinya, Gibran mengadu ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Intinya memang harus ada tindakan tegas, kalau dibiarkan akan ada terus seperti itu. Tidak akan pernah berhenti," kata Gibran di Balai Kota Solo seperti dikabarkan oleh detikJateng.

"Intinya memang harus ada tindakan tegas, kalau dibiarkan akan ada terus seperti itu. Tidak akan pernah berhenti," ujarnya.

Aksi pelemparan bus tim Liga 1 ini bukan satu-satunya pada pekan lalu. Arema FC juga menjadi korban pelemparan setelah tumbang dari PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman.

Pelemparan bus Arema FC itu diyakini dipicu oleh Tragedi Kanjuruhan. Singo Edan memilih terus berkompetisi, dinilai nirempati dan tak memedulikan korban jiwa sebanyak 134 orang.



Simak Video "Viral Pemain Persis Solo Keroyok Pria, Klub Angkat Bicara"
[Gambas:Video 20detik]
(cas/aff)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT