'Setan Merah' memiliki tim tersebut pada 2008, di mana mereka memenangi Liga Champions untuk ketiga kalinya. Pada tahun yang sama, mereka juga sukses menjuarai Premier League dan Piala Dunia Antarklub.
Tim tersebut berisikan trio Cristiano Ronaldo, Carlos Tevez, dan Wayne Rooney di lini depan. Tevez dan Rooney yang sejatinya adalah seorang penyerang lebih banyak bergerak mencari bola, sementara Ronaldo justru diplot menjadi penyelesai. Jangan heran kalau kemudian Ronaldo mencetak 42 gol sepanjang musim itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Evra tidak menyangkal bahwa kombinasi tim tersebut belum bisa dibandingkan dengan tim saat ini, kecuali tim 2013 bisa mencapai prestasi yang sama dengan tim 2008.
"Jika Manchester United memenangi liga, Liga Champions, dan Piala FA pada saat bersamaan, maka saya akan mengatakan itu adalah tim terbaik selama saya bermain. Sebab, saya hanya pernah memenangi dua di antaranya sebelum ini," ujarnya kepada Telegraph.
"Tapi, saya pikir, tim tahun 2008 sungguh luar biasa. Ketika saya kembali ke Prancis, semua orang bertanya kepada saya, apa yang terjadi dengan tim saya? Tim saya berlari ke sana-sini, tim saya mencetak banyak gol, tim saya punya pemain seperti Tevez dan Ronaldo."
"Itu adalah tim yang tangguh, sangat sulit untuk dibandingkan. Jika sekarang kami menjuarai liga dan Liga Champions, barulah bisa dibandingkan. Tapi, pada akhirnya, kami tetap harus memenangi sesuatu."
Semusim setelah memenangi trofi Liga Champions di Moskow, tim yang tak jauh berbeda melaju lagi sampai ke final di Roma. Namun, kali itu, mereka kalah di tangan Barcelona asuhan Pep Guardiola --yang kemudian terkenal dengan tiki-taka-nya.
United kini masih berpeluang memenangi Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA. Di liga, mereka tengah unggul tujuh angka atas Manchester City. Sementara di Liga Champions, mereka harus melewati hadangan tak mudah yang bernama Real Madrid di perdelapan final. Sedangkan di Piala FA, The Red Devils harus menghadapi West Ham United dalam laga replay tengah pekan ini.
(roz/din)