Penuturan tersebut dilontarkan Benitez menjelang lawatan timnya ke markas Chelsea di Stamford Bridge, Sabtu (2/12/2017), yang pernah menjadi tempatnya bekerja selama beberapa bulan.
Benitez direkrut sebagai manajer sementara Chelsea pada November 2012 untuk menggantikan Roberto Di Matteo. Kendatipun membawa Chelsea menjuarai Liga Europa dan finis ketiga di Premier League, Benitez tetap dipersilakan keluar pada Mei 2013.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada akhirnya direksi memutuskan untuk melakukan perubahan. Padahal awalnya mereka merekrut saya untuk menyelamatkan tim dan mencapai apa yang akhirnya bisa kami raih. Setelah itu mereka justru berpikir harus membuat perubahan," ujar Benitez.
Benitez menyalahkan adanya sekelompok kecil pengkritik, yang berpengaruh, atas periode singkatnya di Chelsea. Itu tak lepas dari adanya klaim, yang juga selalu Benitez bantah, bahwa pernah berikrar takkan sudi melatih Chelsea semasa masih di Liverpool.
"Seorang remaja di Republik Ceko menyebut di Twitter bahwa saya pernah bilang takkan mau menangani Chelsea, padahal itu tidak benar. Kemudian muncullah cerita ini-itu," kata Benitez.
"Hubungan saya dengan (pemilik Chelsea Roman) Abramovich sangat baik, juga dengan orang-orang di jajaran direksi. Mereka tahu kami adalah profesional dan semata melakukan pekerjaan. Kami juga sudah memenuhi harapan."
"Kami menjuarai Liga Europa. Segalanya baik-baik saja. Mayoritas fans senang. Tapi masa lalu saya dengan Liverpool mungkin membuat sebagian di antaranya tidak gembira," tuturnya.
(krs/yna)