Lampard menunjukkan keahliannya sebagai juru taktik Chelsea saat menghadapi Tottenham Hotspur akhir pekan lalu. Ia mengambil keputusan berani dengan menurunkan formasi 5-4-1 dalam laga yang digelar di Tottenham Hotspur Stadium tersebut.
Dalam penerapannya di lapangan The Blues tampil dengan tiga bek tengah diapit oleh dua wingback. Taktik ini jitu meredam serangan Spurs.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chelsea berhasil menang di laga ini 2-0 berkat dua gol Willian. Mereka juga meraih cleansheet perdana di laga tandang.
Keputusan Lampard dengan menurunkan tiga bek tengah ini terbilang mengejutkan. Pasalnya di laga-laga sebelumnya mereka selalu tampil dengan empat bek sejajar.
Terakhir kali Chelsea tampil dengan formasi 5-4-1 adalah saat menghadapi Lille Oktober lalu. Chelsea mampu menang 2-1 di laga tersebut.
Kecerdasan Lampard dalam menyusun taktik ini diakui oleh Kurt Zouma. Menurutnya Super Frank bisa mengubah formasi Chelsea sesuai lawan yang mereka hadapi.
"Kami tidak bermain dengan tiga pemain belakang untuk waktu yang lama, mungkin satu atau dua bulan yang lalu. Kami kembali menggunakannya dan bermain seperti itu," kata Zouma dikutip dari situs resmi Chelsea.
"Manajer pantas menerima apresiasi karena dia melakukannya dengan baik dan semua orang menghormati rencananya."
"Kami dapat mengubah formasi tergantung pada lawan dan pada pemain yang kami miliki. Kami memiliki tipe pemain yang berbeda dan bisa bermain dengan tiga atau empat pemain belakang."
"Dua formasi tersebut sama baiknya untuk kami. Kami memiliki pemain yang sangat baik yang dapat bermain di posisi berbeda tanpa masalah," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Chelsea Ingin Sekonsisten Liverpool dan City |
(pur/mrp)