Kepa Arrizabalaga tampil mengecewakan bersama Chelsea sejak awal musim ini. Betulkah hal tersebut berkaitan dengan kisah asmaranya yang kandas di tengah jalan?
Penjaga gawang Chelsea itu sudah kebobolan 32 gol dari 24 penampilannya di Liga Inggris musim ini. Catatan buruknya itu membuat Kepa diistirahatkan saat The Blues bertemu Leicester City pekan lalu.
Tidak hanya itu, belakangan ini santer disebut jika Frank Lampard berniat melepas Kepa di bursa pemain mendatang. Athletic Bilbao kabarnya ingin merekrut kembali mantan penjaga gawangnya tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rasa kecewa Lampard tentu beralasan. Dibeli dengan rekor transfer 71,6 juta paun (Rp 1,3 triliun) dari Bilbao pada 2018, Kepa malah mengoleksi sejumlah catatan kurang mengeenakan. Ia menjadi kiper Premier League musim ini dengan presentase penyelamatan terburuk (55,6%) dan berada di urutan lima terbawah penjaga gawang terbaik Liga Inggris versi WhoScored.
Baca juga: Duh, Kepa: 24 Main, 32 Kebobolan |
Tidak sedikit yang mempertanyakan penyebab dibalik performa kurang sip kiper 25 tahun itu. Menurut laporan El Mundo, salah satu alasan jebloknya penampilan Kepa terkait dengan hubungan percintaannya.
Rupanya, Kepa berpisah dengan kekasihnya, Andrea Perez, yang sudah dipacarinya selama sembilan tahun. Perez telah menemani Kepa sejak penjaga gawang Spanyol itu masih di Bilbao, hingga ke Chelsea.
Saat masih bersama, keduanya tak jarang membagikan momen-momen mesra di media sosial masing-masing. Namun dalam beberapa unggahan terakhirnya, Kepa tak lagi menampilkan foto-foto dirinya dan Perez, yang terakhir kali diunggahnya pada Juni 2018.
Salah satu teman dari Kepa yang tak mau disebutkan namanya mengatakan jika perasaan kiper asal Spanyol itu hancur setelah berpisah dengan Perez. Meski orang tuanya sudah mencoba menghiburnya, namun dia tetap terpukul saat ini.
"Dia cukup merasakan penderitaan. Pacarnya ikut dengannya ke London saat dia meninggalkan klub lamanya Athletic Bilbao dan mendampinginya sampai hubungan mereka berakhir," ujar teman Kepa kepada El Mundo, seperti dilansir The Sun.
"Orang tuanya, yang masih tinggal di Ondarroa, Basque, mencoba menghabiskan waktu dengannya. Namun, secara emosional dia masih terpuruk saat ini," dia mengungkapkan.
Baca juga: Pertahananmu Itu, Lo, Chelsea |
(bay/pur)