Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyerang balik delapan klub Inggris yang mendukung dijatuhkannya sanksi larangan tampil di Eropa. Apa katanya?
City sempat terancam gagal tampil di kompetisi Eropa setelah diketahui memanipulasi laporan keuangan demi menghindari sanksi karena melanggar Financial Fair Play (FFP) UEFA.
UEFA menghukum City dua musim tidak boleh tampil di Liga Champions atau Liga Europa, sehingga klub itu mengajukan banding ke Pengadilan Arbritase Olahraga (CAS). Setelah menunggu lebih dari empat bulan, City mendapatkan angin segar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
City dinyatakan tidak melakukan tipu-tipu dalam laporan keuangannya dan cuma diharuskan membayar denda 10 juta euro. Keputusan ini jelas diprotes klub-klub rival City di inggris.
Total ada delapan klub yang awalnya mendukung City dihukum UEFA seperti Manchester United, Liverpool, Arsenal, Tottenham, Leicester, Wolves, dan Burnley, karena sudah berbuat kesalahan fatal. Bahkan mereka kabarnya telah mengajukan laporan terkait aksi City itu kepada UEFA secara langsung.
Baca juga: Manchester City Lirik Jan Vertonghen |
Hal ini lantas membuat Guardiola selaku manajer City kesal. Usai City dinyatakan menang di CAS, Guardiola menyemprot klub-klub rival yang dianggap mengambil kesempatan dalam kesempitan dalam kasus ini. Jika City benar-benar disanksi, maka jatah Liga Champions mereka dari Liga Inggris bisa dialihkan ke klub lain.
"Saya tahu klub-klub elite seperti Liverpool, United, dan Arsenal, tidak nyaman dengan kelolosan kami ke kompetisi Eropa" ujar Guardiola seperti dikutip Sportskeeda.
"Tapi kami pantas untuk ada di sini dan kami tidak meminta untuk ada di sana. Ketika kami kalah, saya menjabat tangan dan memberi selamat kepada mereka, kami selalu melakukan itu. Ayolah kalian, terima saja, karena kami ingin berada di sini dan kami coba tampil bagus di lapangan. Jika Anda tidak setuju, maka silakan datangi chairman dan CEO kami - jangan cuma bisik-bisik saja (bergunjing)," sambungnya.
"Kami menginvestasikan banyak uang lewat cara yang benar. Kami tidak disanksi, kami mengikuti aturan yang sudah diterapkan FFP. Jika tidak, maka kami akan dihukum," tutup Pep Guardiola.
Baca juga: Mourinho: VAR dan FFP Tak Konsisten! |
(mrp/cas)