.webp)
Liverpool mengarungi Liga Inggris musim 2020/2021 sebagai juara bertahan. Kedalaman skuad yang dipunya, tampaknya bisa jadi masalah.
Liverpool begitu perkasa di musim 2019/2020 kemarin. Mereka tak tergoyahkan di puncak klasemen dan punya selisih 20 poin ke pesaing terdekat Manchester City.
Para pemainnya makin matang. Alisson Becker kukuh sebagai penjaga gawang, Virgil van Dijk membuktikan dirinya bek yang tangguh, hingga trio 'Firmansah' terus tajam di depan gawang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Liverpool, sang juara bertahan Liga Inggris (Getty Images/Laurence Griffiths) |
Akan tetapi di bursa transfer musim panas ini, Liverpool mengendur. The Reds tak belanja banyak pemain seperti rival-rival lainnya.
Liverpool cuma baru mendatangkan Kostas Tsimikas, pemain bek kiri. Beberapa nama masuk radar Liverpool seperti Thiago Alcantara, tapi belum terwujud.
Pundit sepakbola Sky Sports, Paul Merson berpendapat, Liverpool belum punya kedalaman skuad yang memadai. Artinya, Liverpool rawan kalah kalau lagi diterpa badai cedera.
"Kalau ada badai cedera dan faktor kelelahan pemain yang misalnya harus membela timnas, itu jadi masalah besar buat Liverpool," katanya.
"Tim-tim lain seperti Manchester City dan Chelsea sudah melakukan pembelian beberapa pemain untuk memperkuat skuad. Liverpool belum melakukannya," sambung Paul Merson.
Para pemain pelapis Liverpool dinilai juga belum cukup memuaskan. Jika harus merotasi pemain pun, tampaknya manajer Juergen Klopp harus turut mengandalkan pemain-pemain akademi.
"Liverpool akan bermain di banyak ajang, seperti Liga Inggris, Piala FA, sampai Liga Champions. Skuad yang ada harus terus berjuang dan faktor cedera serta kelelahan pasti menghantui," terangnya.
Liverpool akan mengawali Liga Inggris musim 2020/2021 kontra Leeds United. Pertandingannya berlangsung pada Sabtu (12/9) besok pukul 23.30 dan bisa disaksikan via Mola TV lewat link berikut ini.
(aff/cas)
