Datang dengan status pemain termahal Chelsea musim panas ini, Kai Havertz menanggung beban besar di pundaknya. Tapi ia diyakini tak kesulitan klik dengan tim.
Havertz direkrut Chelsea dengan mahar 71 juta paun dari Bayer Leverkusen pada musim panas ini. Nilai transfer itu menjadikannya yang termahal kedua dalam sejarah The Blues, hanya kalah dari kiper Kepa Arrizabalaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dibeli mahal, Havertz mau tak mau menanggung ekspektasi besar. Tekanan itu bisa menjadi persoalan tersendiri untuknya, mengingat gelandang 21 tahun itu praktis baru punya pengalaman berkarier di Leverkusen.
Situasinya sedikit berbeda dengan Timo Werner, yang juga didatangkan Chelsea dari RB Leipzig musim panas ini. Werner yang diproyeksikan jadi mesin gol utama tim direkrut jauh lebih murah, yakni 48 juta paun.
Mantan penyerang Leverkusen Dimitar Berbatov melihat kuncinya adalah Havertz secepat mungkin nyetel di ruang ganti Chelsea. Itu akan membuatnya lebih mudah beradaptasi dengan kultur dan permainan Inggris.
Keberadaan Werner sebagai sesama anak baru yang datang dari Jerman akan sangat membantunya. Selain itu ada pula Antonio Ruediger, rekan di tim nasional Jerman, yang akan membantu memuluskan proses tersebut.
"Juga akan menjadi sebuah bantuan besar dengan adanya Werner di ruang ganti bersamanya. Ketika Anda pergi ke tempat baru dan punya rekan setim yang senegara, atau seseorang yang sudah bermain satu liga dengan Anda sebelumnya, itu adalah bantuan besar," kata Berbatov.
"Rasanya lebih mudah untuk menyatu dengan tim dan dia tidak akan jadi satu-satunya anak baru di sana," imbuhnya dilansir Metro.
Chelsea akan memulai musim 2020/2021 dengan menghadapi Brighton & Hove Albion di Amex Stadium, Selasa (16/9/2020) dini hari WIB. Laga Brighton vs Chelsea itu bisa disaksikan di Mola TV lewat link ini dengan berlangganan paket Sports and Entertainment.