Selama Kipernya Masih Kepa, Chelsea Akan Begitu-begitu Saja

Chelsea kandas oleh Liverpool 0-2 di lanjutan Liga Inggris. Kepa Arrizabalaga, kiper The Blues, jadi pusat perhatian karena kesalahannya.

Chelsea vs Liverpool tersaji di pekan kedua Liga Inggris pada Minggu (20/9) malam WIB. The Reds menang 2-0 lewat brace Sadio Mane dan mengamankan tiga poin.

Hasil itu membawa Liverpool bercokol di peringkat keempat klasemen Liga Inggris sementara dengan enam poin. Chelsea ada di peringkat 10.

Cuplikan pertandingannya dapat disaksikan lewat Mola TV lewat link berikut ini.

kekalahan Chelsea dari Liverpool, disebabkan oleh Kepa Arrizabalaga. Setidaknya seperti dilansir BBC Sport, kiper termahal di dunia itu bikin dua kesalahan.

Pertama di akhir babak pertama. Dirinya dinilai terlalu dini keluar dari sarang untuk menyapu bola yang hendak disambar Sadio Mane.

Sehingga ada miss komunikasi, bek Chelsea, Andres Christensen mengambil keputusan dengan menjatuhkan Mane. Tanpa ampun, bek asal Denmark itu dihukum kartu merah karena menjadi pemain terakhir yang melanggar lawan.

Kepa Arrizabalaga dinilai terlalu dini meninggalkan sarangnya sehingga Christensen harus menjatuhkan Sadio Mane (Getty Images/Pool)

Kedua, Kepa Arrizabalaga membuat blunder yang menyebabkan gol kedua Liverpool. Operan darinya terlalu mudah dibaca Sadio Mane, sehingga memotong bola dan melanjutkannya dengan mudah ke dalam gawang Chelsea.

Eks penyerang Newcastle United yang menjadi pundit sepakbola, Alan Shearer menyebutkan pos penjaga gawang masih jadi masalah utama Chelsea. Musim lalu pun hal serupa juga terjadi.

"Selama masih Kepa kipernya, Chelsea tidak akan memenangi liga. Mereka masih akan terjebak di masalah yang itu-itu saja," tegasnya.

"Lihatlah klub-klub besar lainnya, mereka punya penjaga gawang yang tangguh. Chelsea sudah membenahi lini depan tapi tidak di belakang," lanjutnya.

Kepa Arrizabalaga, masih jadi titik lemas Chelsea musim ini (Michael Regan/Getty Images)

Alan Shearer juga mengaku begitu kasihan dengan Kepa Arrizabalaga. Sepertinya, kiper muda asal Spanyol itu sudah kehilangan kepercayaan diri.

"Saya kasihan dengannya, dia seperti sudah tidak percaya diri lagi dengan apa yang sudah terjadi di dua pekan awal Liga Inggris ini," tutupnya.