Mesut Oezil menjadi salah satu pemain yang dicoret dari skuad Arsenal untuk Liga Europa 2020/21. Arsenal memastikan melakukannya secara terbuka dan jelas.
Oezil dan Sokratis Papathatopoulus resmi tidak didaftarkan the Gunners dalam mengikuti kompetisi Eropa itu. Oezil sendiri belum dimainkan di awal musim ini dan tercatat laga terakhirnya bersama Arsenal terjadi pada Maret silam ketika menang tipis atas West Ham 1-0 di Liga Inggris.
Serupa dengan Sokratis. Bek asal Yunani tersebut juga belum dimainkan manajer Mikel Arteta di musim 2020/21, dan memainkan laga terakhirnya bersama Oezil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah ini seakan mengisyaratkan akhir karier playmaker Jerman itu di Emirates. Arsenal akhir-akhir ini dilaporkan sedang mencoba untuk mengakhiri kontrak Oezil lebih awal.
Direktur teknik Arsenal Edu mengungkapkan, proses yang ditempuhnya untuk menginformasikan keputusan Arteta kepada Oezil bahwa dia dicoret. Hal yang jelas adalah Arsenal melakukan hal itu secara transparan.
"Kami perlu mengatur jumlah pemain asing yang ada di skuad karena kami hanya boleh memiliki 17 pemain di daftar," Edu mengatakan dilansir Mirror.
"Saya berbicara kepada Mikel (Arteta) tentang para pemain yang mungkin akan dicoret dan kami membahas bagaimana memperlakukan situasi menantang itu. Cara kami melakukannya yaitu duduk dengan para pemain yang bersangkutan dan terbuka dengan mereka dan saya juga berbicara dengan agen-agen mereka."
"Satu-satunya cara untuk melakukannya adalah bertemu secara langsung untuk menjelaskan seterang-terangnya mengapa Mikel harus membuat keputusan itu dan saya pikir kami melakukannya dengan cukup bagus," imbuh Edu mengenai pencoretan pemain Arsenal.
(rin/krs)