Wayne Rooney apes benar. Penyerang Derby County itu jadi orang dalam pengawasan (OPD) virus corona setelah dihadiahi jam tangan oleh temannya. Kok bisa?
Cerita ini dimulai dari kunjungan teman Rooney ke rumahnya, Kamis 15 Oktober lalu. Temannya yang bernama Josh Bardsley itu memberikan hadiah jam tangan untuk Rooney sebelum persiapan laga Derby County kontra Watford.
Kebetulan Rooney akan berusia ke-35 tahun pada 24 Oktober nanti, bisa jadi jam tangan itu merupakan kado ulang tahunnya. Tapi, kunjungan itu berujung petaka ketika Bardsley diketahui sedang menunggu hasil tes COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak jelas apakah Bardsley sebelumnya mengalami gejala atau tidak, tapi setelahnya baru diketahui kalau hasil tes usap menunjukkan kawan Rooney itu positif COVID-19. Hal ini lantas membuat Rooney geram bukan main.
Sebab, Rooney tidak tahu apa-apa soal kondisi temannya dan dua hari kemudian, Sabtu 17 Oktober, Rooney bermain penuh saat Derby menghadapi Watford. Padahal dalam protokol kesehatan Inggris, seorang yang baru menjalin kontak dengan pasien COVID-19 harus dikarantina 14 hari.
Nah, hal ini membuat Rooney marah besar kepada Joshua karena kunjungannya dianggap membahayakan dirinya, istrinya, dan keempat anaknya. Belum lagi Rooney harus menghadapi penghakiman publik atas kelalaiannya itu.
"Rooney baru mengetahui pada hari Sabtu setelah adanya pemberitaan media dan investigasi mandiri bahwa Josh lagi dalam pengawasan. Tidak seharusnya dia berkunjung ke rumah Rooney," ujar pernyataan dari manajemen Rooney seperti dikutip ESPN.
"Wayne juga baru tahu bahwa hasil tes menunjukkan Josh positif COVID-19. Jika dia tahu sebelumnya kalau Josh lagi dalam pengawasan atau hasil tesnya positif, maka akan ditolak datang ke rumahnya."
"Wayne sangat marah dan kecewa ketika mengetahui dirinya dan keluarga berada dalam bahaya, karena aksi tidak bertanggung jawab seseorang yang melanggar aturan kesehatan pemerintah serta NHS. Kini Rooney akan menjalani tes usai kontak dengan Josh."
Tak cuma Wayne Rooney dan keluarga yang menjalani tes, seluruh pemain Derby County dan Watford juga akan melakukan protokol serupa untuk mencegah penyebaran virus lebih meluas.