London -
Danny Drinkwater bagaikan seorang pesakitan. Pernah sukses juara Liga Inggris, kini kariernya berantakan serta penuh masalah di dalam dan di luar lapangan.
Danny Drinkwater, yang tersisih dari skuad utama Chelsea, dimainkan bersama tim U-23. Gelandang asal Inggris itu dimainkan dalam pertandingan Premier League 2 melawan Tottenham U-23 di Venue Kingsmeadow, Selasa (14/12/2020) dini hari WIB.
Dalam laga itu, Drinkwater bermain hingga menit ke-77. Ia sempat membantu Chelsea comeback dua gol dari Tottenham. Penampilan Drinkwater terhenti akibat terlibat insiden dengan Alfie Devine. Awalnya, gelandang muda Tottenham itu menekel keras Drinkwater.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Drinkwater kesal, lalu membalas menekel balik Devine. Hal itu memicu pemain Tottenham lainnya kesal.
Kion Etete mendatangi Drinkwater dan langsung mendorong Drinkwater. Drinkwater tak terima, dan mendorong balik. Keributan pun pecah dan kedua pemain berusaha dilerai. Drinkwater selanjutnya diganjar kartu merah.
Tentu, Danny Drinkwater tidak mencontohkan sikap yang baik bagi bibit-bibit muda pemain Chelsea.
Dirangkum detikSport dari berbagai sumber, Danny Drinkwater bak pesakitan. Padahal dulunya, dia disebut-sebut sebagai gelandang tengah yang jempolan.
Danny Drinkwater diboyong Chelsea dari Leicester City pada tahun 2017. Chelsea kepincut olehnya, karena Drinkwater pernah berduet sama N'Golo Kante di Leicester dan membawanya juara Liga Inggris di musim 2015/2016.
The Blues membelinya seharga sekitar 30 juta paun atau setara Rp 567 miliar. Namun apa daya, kariernya di London tak seindah yang dikira.
Danny Drinkwater yang kesulitan menembus skuad utama Chelsea (Getty Images/Catherine Ivill) |
Total hingga kini, pemain dengan nama yang cukup unik itu baru memperkuat Chelsea sebanyak 23 kali di seluruh kompetisi dengan catatan satu gol. Drinkwater tak pernah mendapat tempat di skuad utama.
Dirinya kala itu kalah bersaing dengan beberapa gelandang tengah Chelsea seperti Cesc Fabregas dan Nemanja Matic. Belum lagi, beberapa kali dirinya kerap cedera.
Walhasil, Chelsea lebih suka meminjamkannya ke klub lain. Tercatat, Danny Drinkwater pernah dipinjamkan ke Burnley dan Aston Villa.
Pihak The Blues sebenarnya ingin menjualnya. Hanya saja, sepi peminat dan sepertinya pemain yang berusia 30 tahun itu bakal bertahan sampai kontraknya habis di tahun 2022.
Sayangnya, Danny Drinkwater juga kerap kali bermasalah di luar lapangan. Dia pernah menggoda pacar orang sampai ribut dengan rekan setim saat dipinjamkan. Alamak...
(Halaman selanjutnya, masalah Danny Drinkwater di luar lapangan)
Di bulan Maret 2020 kemarin misalnya, Danny Drinkwater saat itu berseragam Aston Villa. Dia ribut dengan rekan setim di klub malam!
Dilansir dari The Sun, Danny Drinkwater sedang bersama rekan-rekan setimnya berpesta di suatu klub di kota Manchester. Di bawah pengaruh alkohol, Danny Drinkwater lepas kontrol.
Dalam rekaman yang terlihat di CCTV, Danny Drinkwater menanduk rekan setimnya sendiri, Jota. Entah bagaimana mula ceritanya, yang terlihat tampaknya kedua orang itu mabuk.
Danny Drinkwater menanduk kepala Jota, yang langsung dibalas dengan pukulan. Beberapa orang lantas memisahkannya.
Diketahui, Aston Villa tidak suka dengan apa yang dilakukan Danny Drinkwater. Aston Villa akan mengenai denda dan ingin memulangkannya ke Chelsea.
Danny Drinkwater kala dipinjamkan ke Aston Villa (Getty Images/Michael Regan) |
Sebelumnya, lebih parah. Danny Drinkwater pernah menggoda pacar orang!
Peristiwanya terjadi pada bulan September 2019. Saat itu, Drinkwater lagi dipinjamkan ke Burnley.
Drinkwater babak belur usai diserang lima pria dengan benda tumpul. Menurut The Sun, para penyerang itu mencoba 'mematahkan kakinya' usai mengetahui Drinkwater adalah pemain Liga Inggris.
Drinkwater mengalami luka parah di pergelangan kakinya. Selain itu wajah Drinkwater dilaporkan lebam, dengan dahi yang membengkak dan pipinya robek, bahu dan lengannya juga memar.
Kejadian itu bermula ketika Danny Drinkwater tengah mengunjungi klub malam bernama Chinawhite Manchester. Saar itu, dia tengah menghadiri perayaan ulang tahun salah satu temannya, yang berujung minum-minum sampai mabuk.
Dia kemudian mencoba menggoda salah satu perempuan yang ada di klub tersebut. Kemudian, pacar dari gadis tersebut, yang juga pemain klub sepakbola Scunthorpe United bernama Kgosi Nthle, datang menghampiri Drinkwater hingga keduanya terlibat cekcok.
Keduanya lantas diusir keluar dari klub malam tersebut. Di luar, Drinkwater kemudian dikeroyok oleh Nthle dan beberapa pria hingga babak belur dan berdarah-darah.
Usai aksi pengeroyokan tersebut, Burnley mengumumkan Drinkwater harus menepi dahulu dari lapangan untuk memulihkan kondisinya. Ia bisa absen selama satu bulan, lantaran serangan itu menyebabkan pergelangan kakinya mengalami cedera yang cukup serius.
Meski begitu, Drinkwater tidak melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Dia siap menanggung sendiri akibatnya.
Danny Drinkwater yang kerap bikin masalah di luar lapangan (Michael Regan/Getty Images) |
Maka kini, Danny Drinkwater benar-benar menjadi seorang pesakitan. Susah menembus skuad utama Chelsea, rekam jejak kelakuannya begitu buruk, dan tampaknya pecinta sepakbola juga pelan-pelan melupakannya.
Yang sabar, ya...