Leicester City berhasil memaksakan hasil imbang dari Manchester United. Apa sih rahasianya?
Leicester menjamu Man United dalam lanjutan Liga Inggris di King Power Stadium, Sabtu (26/12/2020) malam WIB. The Foxes tertinggal lebih dulu lewat gol Marcus Rashford sebelum akhirnya Harvey Barnes membuat babak pertama tuntas 1-1.
Di babak kedua, Leicester kembali tertinggal setelah Bruno Fernandes mencetak gol. Namun, mereka berhasil membobol gawang MU lagi setelah tembakan Jamie Vardy mengenai kaki Axel Tuanzebe sebelum merobek gawang David De Gea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 8 Fakta Usai Leicester Vs MU |
Manajer Leicester City, Brendan Rodgers, mengungkapkan kunci keberhasilan timnya menahan The Red Devils 2-2. Hal itu disebabkan Leicester bermain kompak meski dalam situasi sulit.
"Saya pikir itu adalah pertandingan yang bagus - dua tim menyerang dan saya pikir kami memiliki banyak permainan yang sangat bagus. Pertahanan dan tekanan balik kami sangat bagus, Anda harus melakukannya melawan tim seperti Man United mereka mematahkan servis dengan sangat cepat. Di babak pertama elemen permainan kami bagus," kata Rodgers yang dikutip dari BBC.
"Babak kedua kami harus sedikit lebih bertahan tetapi masih kompak dan ketat dan kemudian memiliki momen-momen bagus ketika kami bermain dan mungkin minim umpan di akhir," sambungnya.
"Kami tertinggal 1-2 dan kami selalu memiliki antusiasme dan kepercayaan diri, tetapi ini permainan yang Anda lalui melawan tim yang telah bermain sangat baik, itu benar-benar menunjukkan mentalitas para pemain dan kami pantas mendapatkan satu poin setidaknya dari permainan," mantan manajer Liverpool itu menegaskan.
Dengan hasil ini, Leicester City masih menempati peringkat kedua klasemen Liga Inggris dengan 28 poin dari 14 laga. Manchester United menyusul di bawahnya dengan selisih satu poin.
(ran/mrp)