.webp)
Aston Villa menurunkan banyak pemain muda di lanjutan Piala FA kontra Liverpool. Ada cerita menarik soal para pemain mudanya itu.
Babak ketiga Piala FA 2020/2021 mempertemukan Aston Villa vs Liverpool di Villa Park, Sabtu (9/1/2021) dini hari WIB. The Villans menurunkan pemain-pemain dari tim U-18 dan U-23, lantaran sejumlah penggawa skuad utamanya terpapar COVID-19.
Liverpool mencetak gol cepat di menit keempat lewat bola sundulan Sadio Mane. Villa membalas melalui gol Louie Barry, sekaligus membuat babak pertama berakhir dengan kedudukan 1-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liverpool mengamuk di babak kedua dan menciptakan tiga gol yang dicetak Georginio Wijnaldum, Mane dan Mohamed Salah. The Reds mengakhiri laga dengan skor 4-1, sekaligus memastikan langkah ke babak berikutnya.
Skuad Aston Villa yang diturunkan di laga tersebut menurunkan para pemain muda yang masih remaja. Tak ayal, ada sembilan kasus positif Corona di skuad utama.
Manajer Dean Smith, menurunkan pemain-pemain U-23 dan U-18 guna meladeni perlawanan Liverpool. Skuad junior yang dimainkan memiliki rata-rata umur 18 tahun 294 hari.
 Para pemain muda Aston Villa yang cukup merepotkan Liverpool (Getty Images/Shaun Botterill) |
Dilansir dari BT Sport, CEO Aston Villa, Christian Purslow membeberkan cerita menarik. Para pemain Aston Villa yang berlaga di pertandingan kontra Liverpool diantar-jemput oleh para orang tuanya!
"Kebanyakan dari mereka diantar-jemput oleh orang tuanya ke stadion malam ini," ujar Purslow.
"Kebanyakan dari mereka juga belum mendapat kontrak dari klub. Tapi tentu, malam ini jadi pengalaman luar biasa untuk mereka," sambungnya.
Manajer tim akademi Aston Villa, Mark Delaney juga turut bangga menyaksikan anak-anak asuhnya. Kapan lagi, bisa langsung berhadapan dengan pemain kelas dunia semacam Mohamed Salah!
"Mereka semua sungguh bergairah dan bersemangat. Mereka sudah cukup membanggakan," ujarnya.
(aff/ran)
