Manchester United mulai bisa bersaing lagi di Liga Inggris. Ole Gunnar Solskjaer mengatakan, dia telah membuktikan bahwa dia adalah manajer yang tepat untuk MU.
Manajer Norwegia itu ditunjuk menangani MU sebagai pengganti Jose Mourinho pada Desember 2018. Sejak awal Solskjaer diragukan mengingat CV-nya kurang mentereng usai hanya menangani tim-tim kecil semacam Molde dan Cardiff City.
Solskjaer dianggap belum pantas menangani klub sebesar MU. Sekalipun mengenal luar-dalam setelah menghabiskan lebih dari satu dekade yang sukses sebagai pemain di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awal karier Solskjaer di Old Trafford tidak berjalan mulus karena MU cuma finis keenam di liga lalu tersingkir di perempatfinal Liga Champions. Namun, di musim penuh pertamanya pada 2019/20, Solskjaer memimpin Manchester United finis ketiga dan mencapai tiga final di Piala Liga, Piala FA, dan Liga Europa.
Pada musim ini MU memang gagal di Liga Champions usai kandas di fase grup dan lagi-lagi terdepak di semifinal Piala Liga. Namun, MU kian menanjak di Liga Inggris usai menempati posisi dua besar yang menandai bahwa mereka kembali dalam persaingan gelar juara.
"Mudah-mudahan saya sudah membuktikan bahwa saya bisa membantu klub maju ke depan," Solskjaer mengatakan dikutip Eurosport. "Secara pribadi saya merasakan dukungan yang sangat besar dan kepemimpinan dari klub, yang sudah membuat perjalanan kami - naik dan turun - menjadi jelas."
"Posisi kami sekarang ini karena kerja keras dari semua orang. Kita sekarang ada di setengah jalan musim ini dan kami mampu bersaing. Ini bukan tentang mencapainya sekali, itu adalah hal yang mudah untuk naik di liga. Tetap berada di sana adalah tantangannya dan itu adalah tantangan yang kami nantikan," sambung dia.
"Fokus di setiap pertandingan dan membangun skuad ini dan berharap di akhir musim kami bisa mengangkat trofi. Itulah ketika Anda membicarakan tentang menggerakkan tim ke tempat yang seharusnya."
Man United tidak terkalahkan dalam 12 pertandingan liga terakhirnya sejak dipermalukan Arsenal 0-1 pada November 2020. Pasukan Solskjaer itu akan kembali ke puncak klasemen seandainya mengalahkan Fulham pada malam ini (20/1), yang pertandingannya bisa disaksikan di Mola TV.