Man City Sempat Tertinggal, Guardiola Akui Cheltenham Merepotkan

Man City Sempat Tertinggal, Guardiola Akui Cheltenham Merepotkan

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Minggu, 24 Jan 2021 07:30 WIB
CHELTENHAM, ENGLAND - JANUARY 23: Ferran Torres of Manchester City celebrates with team mate Ruben Dias after scoring their sides third goal during The Emirates FA Cup Fourth Round match between Cheltenham Town and Manchester City at Jonny Rocks Stadium on January 23, 2021 in Cheltenham, England. Sporting stadiums around the UK remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Shaun Botterill/Getty Images)
Manchester City menang 3-1 atas Cheltenham. (Foto: Getty Images/Shaun Botterill)
Jakarta -

Manchester City tertinggal lebih dulu sebelum akhirnya comeback atas Cheltenham Town. Pep Guardiola mengakui sulit mengontrol Cheltenham di sejumlah area.

Manchester City tertinggal lebih dulu saat bertandang ke Jonny-Rocks Stadium, Minggu (24/1/2021) dini hari WIB di babak keempat Piala FA. Gol Alfie May di menit ke-59 membuat tim tamu terdesak.

Tapi Man City merespons dengan meyakinkan, membuat tiga gol dari Phil Foden, Gabriel Jesus, dan Ferran Torres di 10 menit terakhir. Dominasi Citizens pun tak sia-sia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pep Guardiola tak mau berkomentar macam-macam soal gol Cheltenham karena timnya pada akhirnya mengunci kemenangan. Tak ada penyesalan apapun karena sejak awal pelatih asal Catalunya itu melihat timnya mendominasi lawan.

Man City punya penguasaan bola sebesar 72%, melepaskan 20 tembakan dengan sembilan yang on target dan satu mengenai tiang gawang. Cheltenham punya enam percobaan saja di mana dua di antara mengarah ke gawang.

ADVERTISEMENT

"Saya tidak menyesali apapun bahkan ketika kami tertinggal 1-0, kami punya peluang bersih sejak menit pertama. Ketika mereka memaksimalkan peluang mereka, situasinya jadi rumit," kata Pep Guardiola kepada BBC.

"Tapi kami menyamakan kedudukan jadi 1-1 dan pertandingannya berjalan ketat. Kami datang ke sini dengan kerendahan hati dan punya kualitas untuk membuat perbedaan."

"Mereka menggunakan kualitas mereka di kotak penalti, mereka lebih tinggi dan lebih baik dari kami di area itu, dan kami sudah menunjukkan cuplikan-cuplikan tentang bagaimana mengatasinya. Sulit untuk mengontrol itu."

"Berikutnya adalah West Brom, Sam Allardyce punya pengalaman luar biasa. Satu langkah setiap waktunya," imbuhnya.

Manchester City selanjutnya akan melawat ke markas West Bromwich Albion di lanjutan Liga Inggris, Rabu (27/1) dini hari WIB.




(raw/pur)

Hide Ads