Juergen Klopp heran dengan keputusan Video Assistant Referee (VAR) yang meloloskan gol James Maddison ke gawang Liverpool. Dia menilai gol tersebut tidak sah.
Liverpool tertunduk malu saat bertemu Leicester City pada pekan ke-24 Liga Inggris di King Power Stadium, Sabtu (13/2/2021) malam WIB. Juara bertahan Premier League itu menyerah 1-3.
Liverpool sebenarnya unggul lebih dulu melalui gol Mohamed Salah di menit ke-67. Leicester berhasil membalikkan keadaan berkat gol Maddison (78'), Jamie Vardy (81') dan Harvey Barnes (85').
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer Liverpool, Juergen Klopp, menyoroti proses gol pertama Leicester yang dicetak James Maddison melalui tendangan bebas. Gol tersebut awalnya dianulir hakim garis karena bola dianggap menyentuh Daniel Amartey yang terjebak offside.
Kejadian itu kemudian ditinjau oleh VAR. Gol Maddison tersebut dinyatakan sah dan tidak offside oleh teknologi sepakbola termutakhir itu.
Keputusan VAR itu yang membuat Klopp heran sekaligus geram. Menurutnya, Stuart Atwell selaku peninjau VAR tidak berlaku objektif dalam memutuskan suatu perkara.
"Kami kebobolan gol yang sangat aneh - Saya telah mengatakan ini berkali-kali tapi ini adalah VAR. VAR seharusnya berlaku objektif, tapi kenyataannya tidak," kata Klopp kepada talkSPORT.
"Seseorang harus membuat keputusan apakah itu offside atau tidak dan ketika di momen mana itu dinilai offside. Saya telah melihat [tayangan ulang] berkali-kali dan yang saya lihat adalah, Maddison bahkan tidak menyentuh bola ketika dia menilai situasinya." dia menambahkan.
"Jelas ini adalah situasi di mana Stuart Attwell harus menunjukkan tanggung jawab atas alasannya memilih situasi tersebut," demikian kata Juergen Klopp seusai laga Leicester vs Liverpool.
(bay/cas)