.webp)
Tak selalu jadi pilihan utama Thomas Tuchel, Christian Pulisic mengaku melalui masa sulit di Chelsea. Meski demikian, dia yakin bisa jadi andalan.
Pulisic mulai memperkuat Chelsea pada musim panas 2019 usai direkrut dari Borussia Dortmund pada Januari 2019. Sempat bersinar jelang akhir musim lalu, Pulisic kemudian justru diganggu cedera hamstring yang didapatnya di final Piala FA.
Cedera tersebut membuat Pulisic kesulitan mengeluarkan performa terbaiknya pada musim ini. Sejauh ini, dia baru bikin dua gol dari 28 kali penampilan di semua kompetisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedatangan Thomas Tuchel yang menggantikan Frank Lampard pada akhir Januari pun tak membantu Pulisic. Sejak kedatangan Tuchel, pemain asal Amerika Serikat itu baru satu kali jadi starter di Premier League.
Christian Pulisic sadar betul dia harus kerja keras untuk mendapat kepercayaan dari Thomas Tuchel. Gelandang berusia 22 tahun itu akan berupaya untuk menembus tim reguler Tuchel, seperti yang dia lakukan musim lalu di awal kedatangannya di Chelsea.
"Ini bukan masa-masa yang termudah. Tentu saja saya adalah orang yang selalu ingin bermain, tapi saya kira saya di jalur yang bagus," ujar Pulisic seperti dilansir Metro.
"Saya suka mengambil tantangan. Saya suka membuktikan kepada diri sendiri, bukan membuktikan kalau orang lain salah. Jadi saya akan terus kerja keras."
"Saya kira situasinya mirip dengan ketika saya pertama kali tiba di Chelsea, jadi saya harus berusaha dan merebut posisi saya di tim dan mendapat kesempatan bermain," lanjut Pulisic.
"Saya merasa saya melakukannya dan pada dasarnya sekarang mencoba melakukan hal yang sama. Saya merasa sangat percaya diri pada performa saya sekarang dan cara saya bermain, jadi saya rasa saya di jalur yang bagus."
Situasi tersebut membuat Christian Pulisic dikabarkan akan meninggalkan Chelsea. Manchester United dan Liverpool disebut-sebut memantau situasi Pulisic di Stamford Bridge.
