Final Piala Liga Inggris: Misi Tottenham Akhiri Puasa Gelar

Final Piala Liga Inggris: Misi Tottenham Akhiri Puasa Gelar

Lucas Aditya - Sepakbola
Sabtu, 24 Apr 2021 18:05 WIB
ANTWERPEN, BELGIUM - OCTOBER 29: Pierre-Emile Hojbjerg of Tottenham Hotspur Football Club in action during the UEFA Europa League Group J stage match between Royal Antwerp and Tottenham Hotspur at Bosuilstadion on October 29, 2020 in Antwerpen, Belgium. (Photo by Dean Mouhtaropoulos/Getty Images)
Pierre-Emile Hojbjerg mengungkap misi Tottenham Hotspur mengakhiri puasa gelar saat melawan Manchester City di final Piala Liga Inggris. (Foto: Getty Images/Dean Mouhtaropoulos)
Jakarta -

Tottenham Hotspur lebih dari satu dekade mengalami puasa gelar. Menghadapi Manchester City di final Piala Liga Inggris, Spurs mempunyai misi kembali juara.

Di Wembley, Minggu (25/4/2021) pukul 22.30 WIB, Man City vs Tottenham di final Piala Liga Inggris digelar. Spurs ingin puasa gelar sejak musim 2007/2008 bisa diakhiri.

Melawan tim kuat, penggawa Spurs, Pierre-Emile Hojbjerg, pun mencanangkan niat tampil habis-habisan. Raihan trofi di Piala Liga Inggris bisa menjadi penyelamat musim Spurs.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Spurs sudah tersingkir di babak kelima Piala FA. Sedangkan di Liga Europa, tim asal London utara itu terhenti di babak 16 besar.

Kiprah Spurs di Liga Inggris juga sedang kurang oke. Harry Kane cs masih mengejar tiket Liga Champions musim depan.

ADVERTISEMENT

Saat ini, Spurs ada di posisi keenam dengan raihan 53 poin hasil daro 33 kali bermain. Mereka tertinggal 2 poin dari Chelsea, yang masih bermain 32 kali.

"Itu merupakan satu laga yang harus dimenangi, untuk menggapai trofi. Itu akan menjadi penghabisan," kata Hojbjerg di situs resmi Tottenham.

"Ini laga sepakbola 90 atau 12 menit. Penting untuk terus berpegang pada apa yang kami kuasai, berpegang pada apa yang kami merasa nyaman dan pada akhirnya berpikir mengenai satu hal, dan itu menuju ke sana serta memenangi itu --memenangi itu untuk klub, untuk para penggemar, dan untuk tim. Karena itu akan tetap melekat pada kami selamanya," kata pemain Spurs asal Denmark itu.




(cas/rin)

Hide Ads