Arsenal Si Meriam Kosong

Arsenal tak berdaya menghadapi Brentford. Meriam London bahkan tak cukup berbahaya di hadapan tim debutan Premier League tersebut.

Arsenal mengawali Premier League 2021/2022 dengan bertandang ke Brentford Community Stadium, Sabtu (14/8/2021) dini hari WIB. Di atas kertas, The Gunners diunggulkan karena punya materi dan pengalaman lebih baik.

Sebagai catatan, Brentford belum pernah tampil di Premier League dan terakhir kali ada di divisi teratas Inggris pada 1947 silam. Gol Sergi Canos dan Christian Norgaard pun terukir dalam sejarah, sebagai penentu kemenangan Brentford di laga pertama Premier League.

Buat Arsenal, hasil ini niscaya memalukan. Sebagai tim dengan sejarah hebat di Premier League, klub London utara itu tak berdaya, bahkan tak cukup mengancam tuan rumah.

Arsenal boleh saja mencatatkan 65% penguasaan bola, melepaskan 22 tembakan dengan empat yang on target. Tapi catatan-catatan itu tak berarti di hadapan pertahanan solid Brentford.

Brentford malah jauh lebih efisien. Si Lebah cuma butuh delapan tembakan, dengan tiga di antaranya mengarah ke gawang, untuk bikin dua gol.

Opta mencatat, 22 tembakan yang dilepaskan Arsenal tanpa menghasilkan gol itu adalah yang terburuk buat mereka di Premier League sejak Desember 2017. Kala itu mereka juga melepaskan 22 tembakan melawan West Ham United tanpa berbuah gol satu pun.

Arsenal sendiri melakoni laga ini tanpa dua penyerang berpengalaman yang dimiliki: Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette. Mikel Arteta memainkan Folarin Balogun sebagai ujung tombak, lalu digantikan Bukayo Saka di babak kedua.

Namun apapun itu, meriam Arsenal kosong malam tadi.