.webp)
Liverpool berhasil kembali ke masa kejayaan di bahwa arahan Juergen Klopp. Pria asal Jerman itu punya akronim andalan dalam membesut The Reds.
Jurgen Klopp tiba di Merseyside pada Oktober 2015. Si Merah meraih sukses besar pada 2019 dengan menyabet gelar Liga Champions, Piala Super Eropa, Piala Dunia Antarklub, dan juara Liga Inggris 2020.
Mantan kiper Liverpool, Simon Mignolet, baru-baru ini menjelaskan satu metode unik yang digunakan Klopp dalam upaya memotivasi pemain. Mantan juru taktik Borussia Dortmund itu selalu menggunakan akrnoim Team untuk meraih kemenangan tertinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akronim tersebut adalah 'Team' yang jika dalam bahasa Indonesia memiliki arti Tim. Klopp membedah setiap huruf untuk T adalah Tim, E merujuk Enthusiastic (antusias), A adalah Ambitious (ambisius), M memiliki makna mesin yang kuat secara mental.
"Dia menuliskannya dan kemudian memperluas arti semua itu. Saya ingat dia mengatakan bahwa mengerikan adalah perasaan lawan setelah melawan kami selama 90 menit," kata Mignolet kepada Athletic.
"Kemudian dia berbicara tentang antusiasme, ambisi, dan kekuatan mental. Itu semua tentang menjadi bagian dari 'Team' - semua orang bekerja sama dan menjadi mesin untuk menghancurkan lawan."
Mignolet juga menyebut bahwa Klopp menghadirkan tradisi baru. Staf di tempat latihan satu persatu diminta untuk memperkenalkan diri kepada pemain agar bisa akrab satu sama lain.
"Dia mengubah segalanya. Klopp meminta mereka (staff) untuk berjalan di depan kami satu per satu, kami semua berpikir: 'Apa-apaan ini?'
"Klopp berkata: 'Semua orang ini ada di sini untuk membuat hidup Anda lebih mudah. Apakah Anda tahu nama mereka? Mereka sama pentingnya dengan pemain atau pelatih mana pun. Pastikan Anda selalu menghormati mereka.'"
