Jadon Sancho digadang-gadang bakal jadi pemain top di Manchester United. Sayangnya sejauh ini Sancho seperti hilang ditelan Bumi!
Manchester United mendatangkan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund di bursa transfer musim panas kemarin. MU menebusnya dengan harga mahal, sebesar 85 juta Euro atau setara Rp 1,4 triliun.
Penantian setelah tiga musim berakhir sudah. MU yang dulu begitu ngotot mendatangkan Sancho, akhirnya kesampaian juga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ejekan untuk Jadon Sancho, Si Agen 007 |
Jadon Sancho memang bersinar bersama Dortmund. Tiga musim di sana, Sancho mengemas 137 penampilan di seluruh penampilan dengan sumbangan 50 gol dan 64 assist.
Sancho adalah penyerang sayap yang lincah. Assist-nya memanjakan, serta kerap memecah kebuntuan.
Sancho disebut bak kepingan MU yang hilang. Kehadirannya dinilai akan jadi pembeda.
![]() |
Baca juga: Awan Kelabu MU |
Apa daya, kedatangan Jadon Sancho ke Manchester United tidak seindah khayalan. Sancho malah kepayahan!
Dari tujuh penampilan di Liga Inggris, Sancho belum juga bikin gol atau assist. Ke mana tajinya seperti di Dortmund dulu?
Lebih nahasnya lagi, Jadon Sancho baru melepas tiga tembakan dari tujuh penampilannya. Itu pun, cuma satu yang mengarah ke gawang!
Sancho seperti kesulitan bermain dengan rekan setim. Tiga kali kesempatan jadi starter, tidak mampu dimanfaatkannya untuk unjuk gigi.
Sancho pun belum kelihatan taringnya di Liga Champions. Tiga laga sudah dilewati, juga belum terlihat gol atau assist-nya.
Ya, Jadon Sancho memang masih muda. Dirinya baru berusia 21 tahun yang artinya masih harus banyak belajar dan bekerja.
Tapi Sancho harusnya tahu, bermain di klub sebesar Manchester United selalu bikin pemain memanggul beban besar di pundak. Apalagi mengingat harga transfernya yang selangit.
(aff/cas)