.webp)
Ole Gunnar Solskjaer dipecat dari kursi manajer Manchester United. Gol terakhir MU untuknya, dicetak dari pemain yang selalu terpinggirkan, Donny van de Beek.
Minggu (21/11) kemarin, Manchester United resmi memecat Ole Gunnar Solskjaer. Teranyar di hari sebelumnya, MU dibantai tim promosi, Watford 1-4.
 Ole Gunnar Solskjaer akhirnya dipecat MU (Getty Images/Charlie Crowhurst) |
Ole Gunnar Solskjaer mengakhiri masa kerjanya sejak Maret 2019. Solskjaer yang sempat membawa Setan Merah jadi finalis Liga Europa dan bersaing di papan atas Liga Inggris, kini keok juga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MU sementara tertahan di peringkat kedelapan Klasemen Liga Inggris dengan koleksi 17 poin dari 12 laga. Bahkan, MU cuma sekali menang di tujuh terakhir laga!
Gol terakhir pemain Manchester United di era Ole Gunnar Solskjaer, datang dari pemain yang ironinya selalu terpinggirkan. Dia adalah Donny van de Beek.
Van de Beek mencetak gol kala MU sedang mengejar ketertinggalan dari Watford. Dirinya baru masuk di awal babak kedua menggantikan Scott McTominay, lalu lima menit di lapangan langsung mencetak gol lewat sundulan memanfaatkan umpan dari Cristiano Ronaldo.
Sayangnya setelah itu, Harry Maguire kena kartu merah dan MU harus berjuang dengan 10 pemain. Mereka makin sulit bikin gol, nahasnya malah jadi bulan-bulanan Watford.
 Gol Donny van de Beek kala hadapi Watford (AP/Frank Augstein) |
Donny van de Beek diboyong Manchester United pada September 2020 lalu. Ole Gunnar Solskjaer meminatinya, karena bisa jadi amunisi baru di lini tengah.
Pemain asal Belanda itu memang tampil menjanjikan di Ajax Amsterdam sejak empat musim terakhir. MU pun merogoh kocek sebesar 39 juta Euro atau setara Rp 626 miliar untuk membelinya.
Jauh panggang dari api, Donny van de Beek malah jadi pesakitan di Manchester United. Dirinya cuma jadi penghangat bangku cadangan!
Di musim pertamanya, van de Beek bermain 19 kali di Liga Inggris. Itu pun kebanyakan jadi pemain pengganti dan sulit bersaing dengan Bruno Fernandes atau Paul Pogba.
Namun bisa dimaklumi, van de Beek harus beradaptasi. Sayangnya di musim ini alias musim keduanya, situasinya lebih parah.
Van de Beek cuma baru bermain tiga kali di Liga Inggris dan seluruhnya jadi pemain pengganti. Total menit mainnya, hanya 60 menit!
 Van de Beek dan Solskjaer (Getty Images/Alex Pantling) |
Ole Gunnar Solskjaer sempat dikecam para pundit karena tidak memberi Donny van de Beek kepercayaan. Apalagi, Solskjaer enggan melepasnya untuk dipinjamkan.
"Bukan hanya Donny, melainkan para pemain. Saya memiliki sebuah skuad yang terdiri atas pemain-pemain internasional dan kalau kami ingin sukses, kami butuh energi positif, bukannya pemain yang ngambek," cetus Solskjaer di awal Oktober seperti dilansir dari Mirror soal situasi van de Beek.
"Saya mungkin menjadi pemain pengganti lebih banyak daripada siapapun di klub ini," lanjutnya yang memang dikenal sebagai 'super sub' di MU semasa jadi pemain.
Dan pada akhirnya, Donny van de Beek-lah yang membukukan gol untuk era terakhir Solskjaer di Manchester United. Pemain yang kerap terpinggirkan.
(aff/bay)
