Guardiola Tegaskan Grealish Tak Wajib Cetak Gol

Guardiola Tegaskan Grealish Tak Wajib Cetak Gol

Randy Prasatya - Sepakbola
Selasa, 14 Des 2021 09:00 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - SEPTEMBER 15: Jack Grealish of Manchester City celebrates after scoring their sides fourth goal during the UEFA Champions League group A match between Manchester City and RB Leipzig at Etihad Stadium on September 15, 2021 in Manchester, England. (Photo by Michael Steele/Getty Images)
Jack Grealish tidak dikasih beban untuk mencetak gol. (Foto: Getty Images/Michael Steele)
Jakarta -

Jack Grealish kerap dianggap tidak produktif mencetak gol di Manchester City. Manajer Pep Guardiola menegaskan bahwa pemainnya itu tidak harus mencetak gol.

Man City memboyong Grealish dari Aston Villa dengan harga 100 juta paun. Nominal itu membuat namanya menjadi pemain termahal The Citizens dan banyak orang menaruh harapan lebih kepadanya.

Grealish dianggap belum sip selama di Manchester City karena baru mengemas dua gol dari 19 laga di semua ajang. Gol sejatinya lebih tepat menjadi tolok ukur bagi striker, sedangkan Grealish adalah gelandang serang dan bisa menjelma menjadi winger.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia tidak harus mencetak gol. Dia harus melakukan persis apa yang dia lakukan, tidak lebih dari itu. Sisanya akan datang pada waktunya. Dia memiliki peluang untuk mencetak dua atau tiga gol setiap pertandingan dan suatu hari dia akan melakukannya," kata Guardiola seperti dikutip dari situs resmi Man City.

"Dia bisa saja mencetak hat-trick melawan Watford tanpa masalah. Pertandingan terakhir (dia bisa saja mencetak) satu atau dua gol lagi. Itu akan terjadi. Cara dia bermain bagus."

ADVERTISEMENT

"Itu adalah pertandingan yang sulit (melawan Wolves), tetapi dia sabar dan pengambilan keputusannya bagus. Dia memberikan kontribusi."

Guardiola menegaskan bahwa Grealish adalah pemain penting bagi Man City. Peran pemain berusia 26 tahun membuat Man City bisa berada di puncak.

"Dia sangat penting bagi kami sejauh musim ini. Dia memiliki banyak menit bermain. Alasan mengapa kami finis pertama di babak penyisihan grup Liga Champions dan berada puncak Liga Inggris adalah karena kontribusinya," Guardiola menjelaskan.

"Dia akan meningkat, tentu saja. Tidak pernah dalam karier saya, saya menemukan seorang pemain dalam satu musim dari awal hingga akhir untuk tetap di atas."

"Terkadang ada pasang dan surut. Apa yang kami inginkan adalah momen-momen di atas untuk melanjutkan sebanyak mungkin," tegasnya.




(ran/raw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads