Antonio Conte harus mengakui ketangguhan Thomas Tuchel, usai Tottenham Hotspur disingkirkan Chelsea dari Piala Liga Inggris. The Blues dinilai layak ke final.
Conte belum bisa mengalahkan Chelsea, bekas klubnya, sejak kembali melatih di Inggris. Dua kali pertemuan di ajang Piala Liga Inggris berakhir kekalahan untuk Tottenham.
Chelsea bersua Tottenham di semifinal Piala Liga Inggris. Dari dua leg, Harry Kane dkk tak bisa mengalahkan sang rival.
Pada leg pertama semifinal di Stamford Bridge (6/1/2022) dini hari WIB, Chelsea menang 2-0 atas Tottenham. Kemenangan kemudian juga diraih di leg kedua.
Bertanding di Tottenham Hotspur Stadium, London, Kamis (13/1/2022) dini hari WIB, Tottenham kembali kalah dari Chelsea. Gol tunggal Antonio Ruediger memastikan kemenangan Si Biru, yang berbuah tiket final Piala Liga Inggris.
Usai laga, Conte mengakui ketangguhan Chelsea atas Tottenham. Ia juga menyayangkan penampilan apik timnya yang gagal menghasilkan banyak gol.
"Saya pikir di akhir dua pertandingan, Chelsea pantas mencapai final. Kami harus jujur tentang ini," kata Antonio Conte kepada Sky Sports.
"Tetapi di babak kedua, kami menciptakan peluang untuk mencetak gol dan di leg kedua kami pantas mendapatkan hasil yang jauh lebih baik daripada kalah 1-0. Saat ini kami berbicara tentang dua tim yang berbeda, di level yang berbeda pada setiap aspeknya," ujar manajer asal Italia itu.
Selanjutnya, Chelsea tinggal menunggu pemenang Liverpool vs Arsenal di final Piala Liga Inggris. Kedua tim belum bertanding karena sempat ditunda akibat kasus virus corona.
Simak Video 'Bungkam Spurs, Chelsea Melaju ke Final Piala Liga Inggris':
