Karena Dele Alli Cuma Mau Bahagia Lagi

Karena Dele Alli Cuma Mau Bahagia Lagi

Afif Farhan - Sepakbola
Rabu, 02 Feb 2022 13:45 WIB
LONDON, ENGLAND - AUGUST 15: Dele Alli of Tottenham looks on after the Premier League match between Tottenham Hotspur  and  Manchester City at Tottenham Hotspur Stadium on August 15, 2021 in London, England. (Photo by Michael Regan/Getty Images)
Foto: (Getty Images/Michael Regan)
Liverpool -

Dele Alli akhirnya berlabuh ke Everton. Alli sudah tidak kerasan di Tottenham Hotspur dan mau menemukan kebahagiaan bermain sepakbola lagi.

Dele Alli diikat Everton selama 2,5 musim ke depan. Kepindahannya berstatus bebas transfer meski kontrak Alli di Tottenham masih tersisa sampai 2024.

Namun ada klausul bonus yang nilainya mencapai 40 juta Pounds atau setara Rp 775 miliar, jika syarat-syarat yang ada terpenuhi. 10 Juta pertama akan dibayar setelah Alli mencapai 20 penampilan untuk Everton, sisanya bergantung performa pemain dan hasil tim di lapangan.

View this post on Instagram

A post shared by Everton (@everton)

ADVERTISEMENT

Dilansir dari Sky Sports, Dele Alli mencurahkan isi hatinya. Alli jujur, kepindahannya ke Everton adalah demi menemukan kebahagiaan kembali di lapangan.

"Saya cuma mau bahagia lagi bermain sepakbola. Saya bersemangat dan sangat senang bisa bergabung di Everton," ujarnya.

"Saya mau menunjukkan kemampuan saya kepada para suporter dan membantu klub sekuat tenaga," sambungnya.

Dele Alli sudah berseragam Tottenham Hotspur sejak tahun 2015. Alli disebut-sebut akan jadi calon gelandang serang yang Inggris punya.

Musim 2015/2016 dan 2016/2017 jadi masa keemasannya. Alli mencetak 10 gol dan 18 gol di Liga Inggris. Pergerakannya dari lini kedua begitu ciamik, sekaligus kemampuan tembakannya dari jarak jauh juga cukup oke.

Soccer Football - Premier League - Tottenham Hotspur v Watford - Wembley Stadium, London, Britain - April 30, 2018   Tottenham's Dele Alli celebrates scoring their first goal with Son Heung-min   REUTERS/Dylan Martinez    EDITORIAL USE ONLY. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or Dele Alli yang lima tahun lalu bersinar di Spurs (Reuters)

Sayangnya ketika Mauricio Pochettino cabut dari Tottenham Hotspur pada 2019, Dele Alli tidak lagi sama. Alli kerap diganggu cedera dan tidak cocok dengan manajer Spurs yang baru seperti Jose Mourinho, Nuno Espirito Santo, dan Antonio Conte!

Alli yang biasa bergerak bebas di depan, harus turun ke belakang. Alli harus menyesuaikan diri dengan gaya permainan baru, yang sayangnya justru membuat penampilannya mandek.

Kini, mampukah Dele Alli kembali bersinar di Everton bersama Frank Lampard?

(aff/mrp)

Hide Ads