Manchester United diyakini sedang mempertimbangkan sejumlah nama untuk menjadi manajer baru di musim depan. Erik Ten Hag dikabarkan dalam pole position.
MU butuh seorang manajer permanen untuk menggantikan Ralf Rangnick yang kontraknya habis di akhir musim. Rangnick akan meninggalkan kursi manajer di Old Trafford untuk mengambil alih peran konsultan dalam dua tahun berikutnya.
Sejauh ini MU kencang dikait-kaitkan dengan Ten Hag (Ajax), Mauricio Pochettino (Paris Saint-Germain), bahkan Thomas Tuchel usai kelangsungan Chelsea dalam tanda tanya. Akan tetapi, laporan the Sun mengungkapkan manajemen Setan Merah percaya Ten Hag akan menjadi opsi terbaik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Klub terkesan dengan gaya permainan pelatih berusia 52 tahun itu serta meyakini dia bisa membantu menarik pemain-pemain incaran serta mempertahankan mereka yang masa depannya belum jelas.
Manchester United disebut-sebut menyusun pemeriksaan latar belakang menyeluruh kepada semua kandidat manajernya, dan Ten Hag muncul paling atas dalam daftar di atas Pochettino. Sekalipun keduanya bersaing dengan ketat.
Erik ten Hag masih terikat kontrak dengan Ajax hingga tahun depan. Meski begitu, MU dipercaya tidak akan kesulitan menggaet Ten Hag, karena CEO Ajax Edwin van der Saar [mantan pemain MU] dikabarkan tidak akan menghalangi.
Dikabarkan juga MU pada awalnya menginginkan agar pelatih berusia 50 tahun itu bisa bergabung sebelum musim panas demi membantu memutuskan mengenai transfer pemain. Namun, penunjukkan Ten Hag dikabarkan bisa saja diumumkan lebih awal, sebelum musim ini berakhir.
Manchester United dikabarkan tidak pernah serius mendatangkan Tuchel mengingat kesepakatan akan rumit karena status kepemilikan Chelsea. Sementara Pochettino tidak diuntungkan dengan anjloknya performa PSG.
(rin/raw)