Manchester City diselidiki oleh otoritas Premier League atas dugaan pelanggaran finansial. Meski begitu, manajer Pep Guardiola menyatakan persiapan timnya tak terpengaruh dengan kembali munculnya isu ini.
Media Jerman, Der Spiegel tengah pekan ini meluncurkan berita bahwa sudah tiga tahun terakhir Premier League menginvestigasi tiga dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Man City.
Dari ketiga pelanggaran tersebut, salah satunya adalah terkait dana sponsor yang diduga berasal dari pemilik mereka sendiri, yakni Sheikh Mansour namun disamarkan lewat beberapa perusahaan, sehingga tak melanggar aturan Financial Fair Play.
Kasus ini sempat membuat Man City diskors oleh UEFA selama dua tahun pada awal 2020 silam, namun akhirnya dibatalkan setelah menang banding di Pengadilan Arbitrase Olahraga.
Sementara dua pelanggaran lainnya adalah mengontrak pemain di bawah umur dengan membayar sejumlah uang kepada pihak lain dan munculnya kontrak ganda eks manajer mereka, Roberto Mancini yang statusnya 'di bawah tangan.'
Dilaporkan BBC, kubu Man City sendiri menilai kasus ini hanyalah pengulangan dari apa yang sudah ada sebelumnya. Tak hanya itu, waktu publikasi yang berdekatan dengan laga melawan Liverpool juga dinilai sebagai cara untuk mengganggu persiapan tim.
Karena klub tak mau berkomentar terkait hal ini, maka Guardiola yang hadir di jumpa pers jelang laga pun menjadi incaran. Meski begitu, entrenador asal Spanyol itu menyatakan dirinya tak terpengaruh dengan pemberitaan yang muncul.
"Saya tak bisa mengontrol apa yang dibicarakan di luar sana. Kalian paham kami sedang menjalani pekan penting. Melawan Atletico (Madrid, di Liga Champions) dan laga lain sudah menanti (melawan Liverpool), saya tak menghabiskan waktu saya untuk membicarakan (tuduhan) itu," ujar Guardiola.
Di masa lalu, Man City menyangkal semua tuduhan pelanggaran finansial yang dialamatkan kepada mereka dan Guardiola mendukungnya. Kali ini, ia pun bersikap serupa.
"Tentu saja (saya percaya klub). Kalian tahu apa pendapat saya terkait kejadian di masa lalu. Saya mendukung klub ini karena saya tahu apa yang terjadi," jelas Guardiola.
Man City vs Liverpool akan digelar Minggu (10/4/2022) pukul 22.30 WIB. Dengan delapan laga tersisa, kedua klub hanya berselisih satu poin di klasemen sementara Liga Inggris.
(adp/ran)