Guardiola Kehilangan 'Tangan Kanannya' di Man City

Guardiola Kehilangan 'Tangan Kanannya' di Man City

Putra Rusdi K - Sepakbola
Sabtu, 18 Jun 2022 06:00 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - MAY 23: Rodolfo Borrell, Assistant Coach of Manchester City, Pep Guardiola, Manager of Manchester City, and Juanma Lillo, Assistant Manager of Manchester City celebrates with the Premier League Trophy as Manchester City are presented with the Trophy as they win the league following the Premier League match between Manchester City and Everton at Etihad Stadium on May 23, 2021 in Manchester, England. A limited number of fans will be allowed into Premier League stadiums as Coronavirus restrictions begin to ease in the UK. (Photo by Dave Thompson - Pool/Getty Images)
Pep Guardiola ditinggal oleh Juanma Lillo (Foto: Dave Thompson/Getty Images/Pool)
Manchester -

Pep Guardiola kehilangan tangan kanannya di Manchester City. Juanma Lillo yang merupakan asisten Guardiola memutuskan pergi dari Etihad Stadium.

Lillo memutuskan meletakkan jabatannya sebagai asisten pelatih Man City. Hal ini karena ia memutuskan untuk menjadi pelatih dari tim asal Qatar Al-Sadd.

Lillo menjadi assisten Guardiola sejak 2020. Kala itu, ia mengisi posisi dari Mikel Arteta yang menjadi pelatih Arsenal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mantan pelatih Salamanca ini turut berperan mengantarkan Man City meraih dua gelar Liga Inggris dan satu gelar Piala Liga Inggris. Hingga kini, Man City belum mengumumkan siapa pengganti Lillo.

Meski baru bekerja sama dengan Man City dalam dua tahun terakhir, tapi Lillo dan Guardiola sudah mengenal lama. Lillo adalah mantan pelatih Guardiola kala masih membela tim Meksiko, Dorados.

ADVERTISEMENT

Lillo dianggap salah satu sosok yang menginspirasi Guardiola menjadi pelatih. Maka dari itu, Guardiola tak ragu untuk menunjuknya sebagai tangan kanan usai kepergian Arteta. Kedua pria ini juga menganut filosofi sepakbola yang sama yaitu permainan menyerang yang berpegang pada penguasaan bola.

Direktur Man City, Txiki Begiristain, mengatakan bahwa Lillo adalah sosok yang punya pengaruh besar untuk Man City. Ia mendoakan yang terbaik untuk karier Lillo ke depannya.

"Juanma telah menjadi bagian integral dari tim yang telah memenangkan gelar Liga Inggris berturut-turut. Dedikasi, semangat, dan keinginannya untuk meningkatkan skuad kami telah terbukti dari hasil kami di lapangan sepanjang waktunya di klub," ujar Begiristain dikutip dari situs resmi Man City.

"Sangat menyenangkan bekerja dengan Juanma selama dua musim terakhir dan semua orang di Manchester City mendoakan yang terbaik untuknya dalam karier barunya," jelasnya.




(pur/nds)

Hide Ads