Chelsea di Laga Uji Coba: Lagi-lagi Finishing Buruk

Chelsea menang tipis 2-1 dari Club America di laga uji coba. Penyelesaian akhir yang buruk, masih menghantui The Blues!

Chelsea hadapi Club America di Allegiant Stadium, Nevada, AS pada Minggu (17/7) pagi WIB. Inilah salah satu laga uji coba Chelsea sebelum masuki Liga Inggris pada awal Agustus nanti.

Chelsea menang dengan skor 2-1 lewat gol Timo Werner dan Mason Mount. Club America bikin gol via gol bunuh diri Reece James.

Dalam laga tersebut, satu hal yang jadi sorotan buat The Blues. Lagi-lagi, pasukannya Thomas Tuchel punya finishing buruk!

Chelsea catatkan 19 tembakan dengan delapan yang mengarah ke gawang. Club America cuma tujuh tembakan dengan 0 yang mengarah ke gawang.

Chelsea punya banyak peluang emas. Di babak pertama, sepakan free kick Hakim Ziyech dan tandukan Thiago Silva masih bisa ditepis kiper Ochoa.

Kai Havertz punya peluang bagus, namun tembakan volinya masih melambung tinggi.

Di babak kedua, Christian Pulisic punya dua peluang emas. Tembakannya menyambut umpan terobosan masih bisa diamankan kiper lawan dan tandukkannya masih tipis melayang dari sasaran.

Michy Batshuayi juga punya dua peluang emas. Sayangnya, si kulit bundar belum juga masuk ke gawang.

Sepakan Mason Mount (kanan) yang selamatkan Chelsea di laga kontra Club America (Foto: Chelsea FC via Getty Images/Darren Walsh)

Musim lalu, Chelsea begitu tumpul karena kerap kali buang peluang emas. Terbukti, lini serangnya mandek gol.

Romelu Lukaku dan Kai Havertzcuma bikin delapan gol di Liga Inggris, Timo Werner dan Hakim Ziyech hanya empat gol, dan Christian Pulisic enam gol.

Mason Mount bermain paling apik. 11 Gol dikemasnya di Liga Inggris, walau aslinya bukan berposisi sebagai striker atau penyerang sayap (yang akhirnya dipaksa Tuchel mengisi pos tersebut).

Raheem Sterling jadi amunisi baru Chelsea di musim depan. Mampukah, The Blues sudahi finishing akhirnya yang buruk melulu?