Arteta Bicara soal Ketakutannya Sebagai Pelatih

Randy Prasatya - detikSepakbola
Rabu, 02 Nov 2022 09:45 WIB
Mikel Arteta takut mengecewakan banyak orang. (Foto: Getty Images/James Gill - Danehouse)
London -

Mikel Arteta sadar kalau manajer rawan pemecatan. Di sisi lain, ada rasa takut mengecewakan orang dalam tugasnya saat ini.

Arteta memulai karier kepelatihan pada 2016 sebagai asisten Pep Guardiola di Manchester City. Dia kemudian mencoba naik kelas pada Desember 2019 dengan menjadi manajer Arsenal.

Tugas sebagai pelatih kepala tentu tidak akan mudah. Jika tim tak meraih hasil yang menjanjikan, konsekuensi pemecatan tidak bisa dihindarkan.

"Sebagai seorang manajer, mungkin itu ketakutan (terbesar) untuk dipecat. Saya membuat keputusan yang sangat sadar pada hari saya membuat keputusan untuk menjadi pelatih," kata Arteta dalam Michael Calvin's Football People podcast.

"Pada saat itu saya berkata: 'Itu akan terjadi. Hari ini, besok, dalam waktu satu bulan, dalam waktu 10 tahun. Saya tidak tahu kapan itu akan terjadi.'"

"Itu tidak boleh secara emosi saya dan ini tidak bisa menjadi alasan mengapa saya melakukan hal-hal tertentu atau tidak. Bagi saya sekarang ketakutannya adalah mengecewakan orang," Arteta menegaskan.

Arteta memang tak mulus menjalani karier kepelatihan di Arsenal. Meriam London kerap tak konsisten dan musim lalu terpeleset di akhir-akhir hingga berujung terlempar dari empat besar.

Arsenal besutan Arteta sepanjang musim ini lagi bagus-bagusnya. The Gunners duduk di puncak klasemen Liga Inggris dengan melalui 12 laga dan terus melaju di Liga Europa.



Simak Video "Video Arteta Masih Bungkam Ditanya soal Update Transfer Gyokeres"

(ran/raw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork