Olok-olok LiVARpool Usai Penalti Kontroversial Lawan Fulham

Olok-olok LiVARpool Usai Penalti Kontroversial Lawan Fulham

Kris Fathoni W - Sepakbola
Kamis, 04 Mei 2023 20:15 WIB
LIVERPOOL, ENGLAND - MAY 03: (THE SUN OUT, THE SUN ON SUNDAY OUT) The score board at the end of the Premier League match between Liverpool FC and Fulham FC at Anfield on May 03, 2023 in Liverpool, England. (Photo by John Powell/Liverpool FC via Getty Images)
Skor akhir Liverpool vs Fulham. Foto: Liverpool FC via Getty Images/John Powell
Jakarta -

Kemenangan tipis Liverpool terhadap Fulham memunculkan olok-olok: LiVARpool. Ini berkaitan dengan penalti kontroversial buat the Reds.

Liverpool harus bersusah payah menghadapi Fulham yang datang bertamu ke Anfield, Kamis (4/5) dini hari WIB, sebelum akhirnya meraup poin penuh berkat kemenangan 1-0.

Gol semata wayang Liverpool ke gawang Fulham dicetak oleh Mohamed Salah dari titik putih. Penalti diberikan wasit Stuart Attwell yang menilai Darwin Nunez jatuh dilanggar Issa Diop di kotak terlarang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tayangan ulang mengindikasikan Diop tidak mengenai Darwin Nunez, walaupun striker Uruguay itu memang jatuh. Momen itu pun menjadi kontroversi karena VAR tidak menganulir keputusan penalti, yang berujung pada lahirnya gol penentu.

Usai laga, Manajer Fulham Marco Silva tak ayal meradang. Ia mempertanyakan keputusan penalti yang menghukum timnya.

ADVERTISEMENT

"Cara mereka mencetak golnya, saya harus mengatakan bahwa itu memalukan," ujar Silva dikutip Independent.

"Sekarang di dalam sepakbola memberikan penalti seperti itu, setelah VAR tidak menganggapnya demikian, itu sulit dipahami. Sulit untuk memahami penaltinya. Ketika Darwin menyentuh bolanya dia mulai jatuh sendiri tapi setelah dia menyentuh kaki kirinya dengan Issa."

"Issa bilang kepada saya bahwa itu jelas bukan penalti. Si wasit sudah bikin kesalahan dan VAR ada untuk mengambil keputusan dan tidak mengizinkan penalti. Itu sudah jelas bagi saya," tuturnya.

Media sosial pun tidak kalah ramai membahas hal tersebut. Apalagi ada petikan wawancara kapten Fulham Tom Cairney, yang mengklaim wasit Attwell mengaku sudah bikin keputusan keliru.

"Saat itu aku tidak yakin. Wasit memutuskan, aku pikir ia memang melihat ada senggolan. Aku bertanya kepadanya, 'tolong pastikan mereka (VAR) sudah mengeceknya'. Ia bilang sudah. Tapi di babak kedua, ia mengaku kepada salah satu pemain kami bahwa itu bukanlah penalti. Jadi ini bikin frustrasi," sebutnya kepada Sky Sports.

Postingan itu ikut meramaikan pembahasan di media sosial, dengan beberapa di antaranya menyebut-nyebut LiVARpool alias VAR yang menguntungkan Liverpool.

Bahkan ada pula yang menuding Premier League memiliki agenda tertentu agar Liverpool bisa mengamankan poin di papan klasemen demi lolos ke Liga Champions musim depan, dengan Newcastle United dan Manchester United kini menempati posisi ketiga dan keempat di bawah Arsenal dan Manchester City di papan klasemen.

"Bagaimana bisa itu penalti, bahkan dengan bantuan VAR. Premier League sungguh-sungguh berkepentingan untuk bikin LiVARpool lolos ke Liga Champions," cuit seorang netizen.

"Mereka benar-benar ingin Liverpool finis empat besar ya?? Wow. Aku sudah menduga kita akan jadi korban keputusan-keputusan buruk di lima laga akhir. Jelas banget. #LiVARpool #NUFC," timpal fans lain, yang terindikasi suporter Newcastle.

(krs/rin)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads