Mengapa Maresca Terus Bilang Chelsea Bukan Penantang Gelar Juara?

Afif Farhan - detikSepakbola
Senin, 16 Des 2024 15:20 WIB
Foto: Action Images via Reuters/Peter Cziborra
London -

Chelsea nyaman di peringkat kedua Klasemen Liga Inggris sementara. Tapi berkali-kali manajernya, Enzo Maresca bilang The Blues bukan penantang gelar juara. Mengapa?

Terbaru, Chelsea menang atas Brentord 2-1 di lanjutan Liga Inggris, Senin (16/12) dini hari WIB. Dua gol dicetak Marc Cucurella dan Nicolas Jackson, tim tamu balas via Bryan Mbeumo.

Atas hasil itu, Chelsea sementara duduk di peringkat kedua Klasemen Liga Inggris dengan 34 poin dari 16 laga. Mereka menjauhi rival terdekatnya yakni Arsenal di peringkat ketiga dengan 30 poin.

Si Biru pun berjarak dua poin dari Liverpool di puncak. Akan tetapi, The Reds masih punya satu laga yang belum dimainkan.

Setelah dua musim terakhir berkutat di papan tengah, Chelsea kini bisa kembali ke papan atas. Mulanya tidak dijagokan, sekarang malah jadi tim unggulan.

Racikan manajer Enzo Maresca dinilai sakti mandraguna. Siapa sangka, Cucurella bisa tampil apik, Enzo Fernandez jadi jendral lini tengah yang berbahaya, Cole Palmer terus 'dingin' dengan gol dan assist-nya, sampai Jackson yang tak kenal lelah lari di depan demi bikin peluang?

Para fansnya bagai hidup dalam fantasi. Bisa kali bermimpi, menangi titel Liga Inggris musim ini!

Enzo Maresca sekali lagi menegaskan, Chelsea belum siap jadi penantang gelar juara. Itu karena, masih ada beberapa kelemahan yang belum terselesaikan.

"Di babak kedua saat 10 menit terakhir kami kesulitan sehingga kebobolan. Itulah alasan mengapa ada banyak hal yang harus kami benahi dan kini belum siap untuk jadi penantang gelar," ujarnya dilansir dari BBC.

"Hanya tim terbaik yang bisa menantang gelar dengan memainkan sepakbola yang benar," sambungnya.

"Tim yang tahu caranya jadi juara tidak akan kebobolan gol-gol seperti itu," tegasnya.

Namun, Enzo Maresca terus memuji penampilan para pasukannya. Pun tidak masalah baginya, andai para fans bermimpi untuk jadi juara.

"Para fans dapat bermimpi. Akan tetapi, kami yang ada di dalam klub sebagai skuad sampai staf pelatih harus realistis. Kami akan terus bekerja keras dan terus mengamankan tiga poin per laga," jelasnya.

"Semangat para pemain patut dipuji," tutup pria asal Italia itu.




(aff/nds)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork