Amorim Kepayahan, Istrinya Juga Tak Betah di Manchester

Amorim Kepayahan, Istrinya Juga Tak Betah di Manchester

Yanu Arifin - Sepakbola
Jumat, 07 Mar 2025 08:01 WIB
Manchester Uniteds Portuguese head coach Ruben Amorim reacts as he speaks during a press conference at the Carrington Training Complex in Manchester, north-west England on January 22, 2025 on the eve of their UEFA Europa league football match against Glasgow Rangers. (Photo by Oli SCARFF / AFP)
Manajer Manchester United, Ruben Amorim. (Foto: Oli SCARFF / AFP)
Manchester -

Ruben Amorim masih kesulitan membawa Manchester United tampil oke. Di tengah kepayahannya, istrinya dikabarkan juga tak betah di Inggris.

Amorim datang ke Inggris sejak November lalu. Pelatih 40 tahun itu masih kesulitan menukangi Setan Merah.

Di tengah kesulitannya, ada hal lain yang kabarnya juga menjadi 'masalah' Amorim. Istrinya, Maria Joao Diogo, dikabarkan juga tak betah di Inggris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut laporan The Sun, Maria dikabarkan kesulitan beradaptasi di Inggris. Khususnya soal cuaca yang selalu hujan, berangin, dan malam harinya.

Situasi itu yang membuat Maria dikabarkan tak betah di Inggris ketika menemani Ruben Amorim. Hal tersebut hampir mirip dengan masalah yang dialami istri Angel Di Maria, Jorgelina Cardoso, beberapa tahun silam.

ADVERTISEMENT

Pada 2022, Cardoso sempat mengungkap dirinya menyesal pindah ke Manchester bersama suaminya, yang saat itu meninggalkan Real Madrid dan pindah ke Manchester United pada 2014. Kehidupan di Manchester disebut buruk.

"Kami berjuang tentang hal itu. Kami mencoba untuk lebih dekat ketika ada yang salah. Saya tidak menyalahkannya karena pergi ke sana. Tapi itu mengerikan, sangat mengerikan. Saya pernah mengatakan kepadanya, "Sayang, saya ingin bunuh diri, itu pada pukul 2 malam hari," katanya kepada saluran TV Argentina, LAM.

Amorim kini masih kesulitan di MU. Di Liga Inggris, ia belum bisa membawa Bruno Fernandes dkk naik peringkat dari papan bawah.

Ruben Amorim, yang menggantikan posisi Erik ten Hag itu membawa MU menelan 8 kekalahan dari 16 pertandingannya di Liga Inggris, membuat Manchester United masih tertahan di posisi 15. Sementara itu, MU juga sudah tersingkir dari Piala Liga Inggris, Piala FA, namun masih berjuang di Liga Europa.




(yna/pur)

Hide Ads