Prestasi Manchester United menukik tajam di bawah asuhan Ruben Amorim. Pelatih asal Portugal itu dianggap membawa bencana buat Setan Merah.
Amorim sudah membesut MU sejak November 2024. Dia ditunjuk sebagai manajer tim menggantikan Erik ten Hag yang didepak dari Old Trafford.
49 pertandingan sudah dilalui Amorim menangani MU. Hasilnya, Manchester Merah lebih banyak kalahnya ketimbang menang di tangan pelatih berusia 40 tahun itu.
Manchester United sudah 21 kali kalah di semua kompetisi, 9 imbang, dan 19 kali menang bersama Amorim. Bruno Fernandes cs bahkan belum bisa memenangkan dua pertandingan liga beruntun selama periode itu.
Paling anyar, MU asuhan Amorim tumbang dalam lanjutan Premier League di markas Brentford. MU menyerah 1-3 dan kini terdampar di urutan ke-14 klasemen sementara.
Performa buruk MU di bawah Amorim dikomentari pundit Inggris, Jamie Carragher. Legenda Liverpool itu menilai Setan Merah mesti memecat Amorim karena sudah membawa bencana bagi tim.
"Kami hanya menunggu hal yang tak terelakkan. Sayangnya, kami tidak ingin melihat orang-orang kehilangan pekerjaan, tetapi ini harus berakhir secepat mungkin," kata Carragher, dikutip dari AS Diario.
"Saya pikir dia masih harus bekerja keras karena para petinggi di Manchester United telah membuat begitu banyak kesalahan di dalam dan luar lapangan sehingga mereka hampir tidak mau mengakui telah membuat kesalahan lagi," sambungnya..
"Ini merupakan bencana bagi Manchester United dan bagi Ruben Amorim. Apa yang dia lakukan di Sporting Lisbon sangat fantastis, dan dia tampak seperti prospek yang hebat sebagai manajer."
"Namun mendatangkan manajer dengan sistem seperti dia yang tidak pernah cocok dengan tradisi Manchester United... merupakan bencana. Semakin cepat klub mengambil keputusan tentang manajer, saya pikir itu lebih baik untuk semua orang," ujarnya soal Ruben Amorim.
Simak Video "Video MU Kalah Mulu di Liga Inggris, Amorim: Saya Mengerti, Tapi..."
(bay/krs)