Serie A 2019/20 akan dilanjutkan 20 Juni. Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, menilai persaingan scudetto di sisa musim akan sulit ditebak.
Juventus tengah memimpin klasemen sementara dengan 63 poin hingga giornata 26. Lazio menguntit di belakangnya dengan selisih satu angka. Sedangkan Inter Milan yang baru bertanding 25 kali duduk di posisi ketiga dengan koleksi 54 poin.
Persaingan ketiganya diprediksi akan terus semakin sengit. Apalagi Liga Italia akan berlangsung tanpa penonton, setidaknya hingga akhir musim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menilik apa yang terjadi di Bundesliga, bertanding di stadion kosong sedikit mempengaruhi penampilan tuan rumah. Empat pekan berjalan sejak dimulai lagi 16 Mei lalu, hanya 8 kali tim tuan rumah menang, 10 laga berakhir imbang, dan 18 sisanya berakhir kekalahan.
Tren di atas membuat Mancini yakin akan ada kejutan yang muncul di sisa musim ini. Bisa saja Juventus tergelincir di kandang, dan Lazio berhasil menyalip Bianconeri.
"Terkait persaingan scudetto, Juve jelas memiliki skuad terbaik, tapi Lazio pun bermain luar biasa," katanya saat diwawancara La Gazzetta dello Sport.
"Sekarang pertandingan akan berlangsung tanpa kehadiran tifosi. Hal itu tentu menyenangkan, dan akan jadi pertarungan luar biasa. Akan ada kejutan-kejutan yang muncul seiring kembali berjalannya musim," jelasnya.
Mancini sendiri pernah meraih scudetto 5 kali, sekali di antaranya berstatus pemain Lazio.
(adp/adp)