Andrea Pirlo untuk pertama kalinya merasakan kemenangan di laga derby. Apa yang dirasakan Pirlo selepas Juventus bangkit dan mengalahkan Torino?
Juventus berhadapan dengan Torino untuk laga bertajuk Derby della Mole pada lanjutan Liga Italia di Allianz Stadium, Minggu (6/12/2020) dini hari WIB. Torino mampu unggul duluan lewat gol Nicolas Nkoulou hingga turun minum.
Kebuntuan Juventus baru pecah di menit ke-78 setelah Weston McKennie mencatatkan namanya di papan skor. Leonardo Bonucci kemudian berhasil membawa Juventus memetik kemenangan 2-1 lewat gol di penghujung laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat perayaan gol Bonucci, Pirlo ikut larut dalam kesenangan. Dia berlari ke pojok lapangan berkumpul dengan para pemain asuhannya.
Ini adalah pertandingan derby pertama Pirlo selama berkarier sebagai pemain. Selama menjadi pemain Juventus, dia ikut serta pada lima pertandingan melawan Torino. Total ada empat kemenangan dan satu kekalahan.
Pirlo pernah menjadi penentu kemenangan Juventus atas Torino di penghujung laga November 2014. Dia melesakkan gol usai memanfaatkan umpan Arturo Vidal.
"Lebih melelahkan sebagai pemain, sangat berbeda sebagai pelatih, tapi perasaan kemenangannya tetap sama," kata Pirlo selepas laga kepada Sky Sport Italia.
Pirlo mengatakan sebuah tim akan sulit mengontrol permainan ketika bermain terlalu statis seperti diperlihatkan dalam laga tersebut. Dia juga mengakui dibuat kesulitan menghadapi tim dengan pertahanan berlapis.
Pirlo kemudian mengingatkan pemainnya ketika jeda tentang pengorbanan dan bermain sepenuh hati. Menurutnya memaksa pemain Torino bergerak ke belakang pertahanannya sendiri maka akan mudah mencetak gol.
"Tidak semua orang selalu bisa memberikan 100 persen, tapi mereka yang datang memberikan determinasi, dinamisme, dan semangat menyerang, yang membuat kami memenangkan pertandingan," ujarnya.
(ran/mrp)