Sebab Inter Kini Begitu Yakin dan Sabar

Sebab Inter Kini Begitu Yakin dan Sabar

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Minggu, 02 Mei 2021 15:30 WIB
CROTONE, ITALY - MAY 01: Stefan De Vrij of Inter competes for the ball in air with Nwnakwo Simy of Crotone during the Serie A match between FC Crotone and FC Internazionale at Stadio Comunale Ezio Scida on May 01, 2021 in Crotone, Italy. Sporting stadiums around Italy remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors.  (Photo by Maurizio Lagana/Getty Images)
Inter Milan selangkah lebih dekat dengan Scudetto usai mengatasi Crotone. (Foto: Getty Images/Maurizio Lagana)
Jakarta -

Inter Milan selangkah lebih dekat dengan Scudetto usai mengalahkan Crotone. Kepercayaan diri dan kesabaran sudah menjadi kunci Nerazzurri musim ini.

Inter Milan menang 2-0 saat bertandang ke markas Crotone, Sabtu (1/5/2021) malam WIB dalam lanjutan Liga Italia. Gol dari Christian Eriksen dan Achraf Hakimi mendekatkan tim besutan Antonio Conte itu ke tangga juara.

Dari hitung-hitungan matematis, Inter akan sah menjadi juara musim ini jika Atalanta gagal menang atas Sassuolo, Minggu (2/5) malam WIB nanti. Jika Atalanta menang, maka La Beneamata tinggal butuh satu poin dari empat partai tersisa untuk menyegel titel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara penampilan, Inter Milan memang melaju begitu stabil sepanjang tahun. Mereka baru dua kali kalah sepanjang musim ini, sekaligus menjadi tim tertajam kedua saat ini (74 gol) dan punya pertahanan terbaik (29 gol).

Bek Inter Stefan De Vrij menyebut perbedaan terbesar musim ini adalah mentalitas. Pada musim kedua bareng Antonio Conte, para pemain tak mudah panik saat gol-gol tak kunjung datang.

ADVERTISEMENT

"Kemajuan yang kami buat musim ini adalah kami belajar untuk bersabar, tidak tertekan atau panik, karena cepat atau lambat kami tahu bahwa kami akan mencetak gol, yang mana begitulah kejadiannya hari ini," katanya kepada Inter TV dikutip Football Italia.

"Saya rasa kami tidak merasakan tekanan menjadi pemimpin klasemen. Kami berkonsentrasi di lapangan dan menurut saya kami sudah sangat berkembang. Kami membawa pulang kemenangan penting," sambung bek internasional Belanda tersebut.

(raw/krs)

Hide Ads