Roberto Mancini berharap keberhasilan Inter Milan mengakhiri puasa gelar menular ke Italia di Piala Eropa. Gli Azzurri terakhir juara di ajang ini pada 1968.
Inter mampu menyegel gelar Liga Italia, meski musim 2020/2021 masih menyisakan empat laga lagi. Inter yang kukuh di puncak klasemen dengan 82 sudah tak mungkin terkejar oleh Atalanta di urutan kedua yang menorehkan 69 angka. Pasalnya, poin maksimal La Dea hanya mampu menyentuh 81 angka.
Scudetto musim ini merupakan gelar Liga Italia ke-19 bagi Inter, atau yang pertama dalam 11 tahun. Terakhir kali, La Beneamata menjadi juara Liga Italia pada 2010 silam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih timnas Italia, Roberto Mancini, mengatakan bahwa Inter sangat layak meraih Scudetto. Hal tersebut karena Si Ular mampu tampil konsisten di bawah besutan Antonio Conte di musim ini.
Mancini juga berharap keberhasilan Inter mengakhiri puasa gelar bisa menular ke timnas Italia di Piala Eropa 2020 pada Juni mendatang. Apalagi, beberapa pilar Inter juga menjadi andalan Mancini bersama Gli Azzurri.
Ada nama Alessandro Bastoni, Stefano Sensi dan Nicolo Barella. Sebenarnya ada satu nama pemain Italia lainnya milik Inter yang mencuri perhatian yaitu Matteo Darmian. Namun, Mancini tampaknya belum tertarik memanggilnya kembali berseragam La Nazionale.
"Saya berharap sejarah Inter, kembali menjadi juara setelah bertahun-tahun, dapat terulang kembali untuk Italia di Piala Eropa mendatang," ujar Mancini dikutip dari Football Italia.
"Jelas bahwa kita harus melakukan banyak hal dengan baik dan jangan sampai kita melewat satu pun kesempatan," jelasnya.
Italia sendiri sudah sangat lama tak merasakan meraih gelar Piala Eropa. Negeri Pizza baru sekali menjadi juara Piala Eropa yaitu pada edisi 1968.
Setelah itu, Italia sebenarnya sempat dua kali masuk final pada Piala Eropa 2000 dan 2012. Namun di partai puncak, mereka kalah dari Belanda dan Spanyol.
Baca juga: Achraf Hakimi: Real Madrid Tak Beri Selamat |
(pur/aff)