.webp)
Massimiliano Allegri mengaku mendapat tawaran dari Real Madrid sebelum kembali ke Juventus. Namun, Allegri menolak karena masih cinta Juventus.
Setelah meninggalkan Juventus pada 2019, Allegri kembali pada Mei lalu. Dia ditunjuk sebagai pelatih Bianconeri dengan kontrak empat tahun, menggantikan Andrea Pirlo yang dipecat.
Selama rehat melatih, pelatih berusia 53 tahun itu kabarnya sempat jadi incaran Real Madrid. Los Blancos perlu pelatih baru jelang musim 2021/2022 setelah Zinedine Zidane mengundurkan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Allegri tak menampik kalau Madrid memang pernah mendekatinya. Namun, rasa cintanya kepada Juventus membuatnya memilih untuk kembali ke Allianz Stadium.
"Saya harus berterima kasih kepada Presiden Real Madrid atas kesempatan yang dia berikan kepada saya," ujar Massimiliano Allegri dalam konferensi pers saat diperkenalkan secara resmi sebagai pelatih Juventus, Selasa (27/7/2021), seperti dilansir Football Italia.
"Saya memilih Juventus karena cinta saya untuk klub ini dan karena saya percaya pada tim muda ini. Akan menyenangkan melatih para pemain ini, tapi kami juga harus juara. Itu yang paling penting."
Ini jadi kali kedua Massimiliano Allegri menolak Real Madrid. Sebelumnya, dia juga pernah menolak tawaran Madrid pada 2018.
"Saya berterima kasih kepada klub lain yang memberikan tawaran kepada saya, tapi saya bangun pagi dan menghubungi Andrea (Agnelli), memintanya untuk bertemu," ucap Allegri.
"Saya berterima kasih dia mengizinkan saya kembali melatih dan menang, itu yang paling penting. Saya menonton banyak pertandingan saat menganggur, khususnya di akhir tahun kedua," kata Allegri menambahkan.
Massimiliano Allegri sebelumnya menangani Juventus pada 2014-2019. Dia membawa Juventus memenangi scudetto lima kali dan lolos ke final Liga Champions dua kali.
