AS Roma memulai era baru bersama Jose Mourinho per musim ini. Gelandang I Lupi Henrikh Mkhitaryan berjanji selalu habis-habisan di lapangan agar Roma juara.
AS Roma sudah tak pernah merasakan gelar juara sejak 2007/2008. Kala itu Giallorossi memenangi Coppa Italia dan finis kedua di Serie A.
Namun performa Roma belakangan ini terus merosot. Selain puasa gelar yang terus berlanjut, klub ibu kota Italia itu juga terlempar dari empat besar dalam tiga musim terakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keputusan pemilik AS Roma Dan Friedkin merekrut Jose Mourinho adalah upaya untuk mengakhiri penantian titel tersebut. Kendati kerap dicap sudah habis, namun Mourinho terbukti seorang juara di Portugal, Inggris, Italia, dan Spanyol.
Ia juga membawa Tottenham Hotspur, yang merupakan klub terakhir sebelum ke Roma, mencapai final Piala Liga Inggris. Kemudian Tottenham secara aneh dan mengejutkan mencopot Mourinho dari jabatannya sebelum partai final.
Gelandang Roma Henrikh Mkhitaryan berjanji berjuang semaksimal mungkin, demi membawa klubnya kembali merayakan trofi. Ini sekaligus jadi momen pembuktian profesionalismenya, mengingat sebelumnya kencang dikabarkan tak akur dengan Mourinho selama di MU.
"Apakah Roma akan bersaing di atas sana pada musim depan? Kami akan melakukan semua yang kami bisa agar Roma menjadi protagonis," ungkap Henrikh Mkhitaryan kepada Corriere dello Sport dikutip Football Italia.
"Kami akan mencoba membawa pulang kemenangan sebanyak mungkin," imbuhnya.
(raw/bay)