Penyerang AS Roma, Tammy Abraham, mencoba mengasah diri di Liga Italia. Pemain Inggris itu belajar membongkar pertahanan grendel.
Abraham pindah ke Roma dari Chelsea di bursa transfer musim panas 2021. Faktor Jose Mourinho yang membuat penyerang 24 tahun itu mau menerima pinangan Giallorossi.
Kesan pertama yang oke ditunjukkan oleh Abraham. Dia langsung menyumbangkan 2 assist saat Roma menumbangkan Fiorentina 3-1.
Baca juga: Roma Harus Percaya Mourinho Sepenuhnya |
Sejauh ini, Abraham sudah bermain 17 kali di semua ajang untuk Roma.Dia menyumbangkan 5 gol dan 2 assist.
Gol terakhir Abraham dibukukan ke gawang Venezia. Pada pekan ke-12 Serie A, I Lupi kalah 2-3 dari Venezia.
Abraham menyebut-nyebut penyerang Chelsea, Romelu Lukaku, untuk menyemangati diri. Big Rom menjadi penyerang yang tajam setelah memperkuat Inter Milan.
Selama memperkuat Inter, Lukaku membukukan sebanyak 64 gol dalam 95 pertandingan di semua ajang. Musim lalu, pemain Belgia itu mempersembahkan gelar juara Liga Italia untuk Nerazzurri.
Baca juga: Roma Kangen Golnya Tammy Abraham |
"Saya tak berpikir bahwa kompetisi di Italia begitu rumit, di sini pertahanan sangat penting. Di Inggris, kami terbiasa untuk menyerang. Di sini, saya harus belajar untuk membongkar pertahanan lawan," kata Abraham di Telegraph.
"Ini merupakan bagian dari seorang penyerang untuk tumbuh, dan apa yang dilakukan oleh Lukaku dan pemain-pemain lain yang meninggalkan Inggris lalu kembali menunjukkan itu. Ini mengenai meningkatkan diri saya," kata Abraham menambahkan.