Alessandro Bastoni Kagumi Sergio Ramos

Alessandro Bastoni Kagumi Sergio Ramos

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Sabtu, 18 Des 2021 05:20 WIB
MADRID, SPAIN - DECEMBER 07: Alessandro Bastoni of FC Internazionale Milano in action during the UEFA Champions League group D match between Real Madrid and FC Internazionaleat Estadio Santiago Bernabeu on December 07, 2021 in Madrid, Spain. (Photo by Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images)
Bek muda Inter Milan Alessandro Bastoni mengaku mengidolakan Sergio Ramos. (Foto: Getty Images/Gonzalo Arroyo Moreno)
Milan -

Bek muda Inter Milan Alessandro Bastoni mengungkapkan, Sergio Ramos adalah idolanya. Meski demikian, Bastoni ingin lebih 'lembut' dari Ramos.

Ramos banyak dianggap sebagai bek tengah terbaik di generasinya. Pesepakbola berusia 35 tahun itu menghabiskan 16 tahun yang sukses bersama Real Madrid dengan memenangi total 22 trofi juara, termasuk lima LaLiga, dua Copa del Rey, empat Liga Champions.

Kesuksesan juga diraih Ramos di level internasional. Pemain yang kini membela Paris St. Germain itu sebelumnya tidak tergantikan di timnas Spanyol yang memenangi dua kali Piala Eropa dan sekali Piala Dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu Bastoni sedang menanjak. Setelah tampil memikat di 2019/2020, pesepakbola berusia 22 tahun ini nyaris selalu menjadi andalan Nerazzurri di musim berikutnya saat memenangi Scudetto.

Alessandro Bastoni tetap mempertahankan tempatnya di tim inti Inter Milan meski tongkat pelatih berganti dari Antonio Conte ke Simone Inzaghi. Di musim ini, Bastoni hanya dua kali absen (cedera) sehingga telah membuat 21 penampilan di seluruh kompetisi, yang membantu La Beneamata menempati Capolista dan lolos ke babak 16 besar Liga Champions.

ADVERTISEMENT
(FILES) In this file photo taken on November 19, 2021, Paris Saint-Germain's Spanish defender Sergio Ramos gestures during a training session at the club's Camp des Loges training ground in Saint-Germain-en-Laye. - Spanish defender Sergio Ramos was called up for the first time in the PSG group to face Manchester City in Champions League on November 24, 2021. The 35-year-old Spaniard hasn't played a minute in his new jersey since being recruited in July, due to recurring calf issues. (Photo by FRANCK FIFE / AFP)Sergio Ramos dianggap sebagai bek tengah terbaik di generasinya. (Photo by FRANCK FIFE / AFP) Foto: AFP/FRANCK FIFE

"Sergio Ramos, aku mengagumi segalanya tentang dia," cetus Bastoni kepada La Republicca. "Bagaimana dia di atas lapangan, kepribadian dia. Saat hari ulang tahunku, dia memberiku kausnya dan aku juga berbicara kepada dia, sekalipun aku tidak terlalu mengerti apa yang dia katakan karena dia berbicara Bahasa Spanyol. Tapi aku melihat orangnya seperti melihat pemain, seperti Materazzi."

Sergio Ramos tercatat sebagai pemain dengan rekor kartu terbanyak dalam sejarah Liga Spanyol (191). Ramos juga sudah 20 kali dikartu merah yang juga menjadi rekor di kompetisi itu. Plus, Ramos sudah mengoleksi 40 kartu kuning dan empat kartu merah di Liga Champions.

Kendati mengagumi Ramos, Bastoni ingin lebih kalem. Selama membela Inter Milan, Bastoni sudah diganjar total 19 kartu kuning dan satu kartu merah dalam 95 penampilannya.

"Itu sih bukan bawan dari lahir, Anda bisa mengusahakannya tapi memang tidak mudah. Meskipun tetap menjadi legenda bahwa pemain yang bagus secara teknik memiliki karakter yang lembut. Aku tidak mau seperti itu. Saat itu ada waktu ketika aku terlalu banyak mendapatkan kartu. Tentu saja, aku bisa berkembang dalam segalanya, dengan rekan-rekan yang luar biasa," Bastoni menambahkan.




(rin/mrp)

Hide Ads