Dusan Vlahovic menjadi pemain Juventus terbaru yang dibajak dari Fiorentina. Ultras Bianconeri pun kini mengejek La Viola sebagai 'klub penyuplai'.
Vlahovic diboyong dengan harga mahal, yakni 70 juta Euro plus bonus yang bisa mencapai 10 juta Euro. Meski transfer itu menghasilkan banyak uang, suporter Fiorentina tak habis pikir mengapa harus melepasnya ke Juventus saat ada banyak klub yang berminat.
Apalagi bagi suporter Fiorentina, Juventus sudah menjadi musuh sejak 1980-an. Namun manajemen tetap saja melepas pemain bintang mereka. Dalam lima tahun terakhir, setidaknya ada tiga bintang La Viola yang menyeberang ke Turin.
Federico Bernardeschi bergabung pada 2017, disusul Federico Chiesa pada 2020 lalu. Jika ditelusuri ke belakang, masih ada Roberto Baggio yang pindah pada 1990 dengan rekor transfer saat itu, yakni 8 juta Pound.
Hal inilah yang kemudian menjadi bahan ledekan ultras Juventus kepada Fiorentina. Mereka datang ke Florence untuk sebuah acara demonstrasi, namun tak lupa membentangkan spanduk bernada ejekan di jalanan kota tersebut.
"Dari Baggio ke Vlahovic, lalu diumpan ke Chiesa... Terima kasih 'penyuplai', sampai bertemu di penjualan berikutnya. Fino alla fine," bunyi spanduk tersebut.
 Spanduk ejekan ultras Juventus ke Fiorentina. Foto: Dok. Football Italia |
Ejekan itu sebagai balasan kepada ultras Fiorentina yang menyebut Vlahovic sebagai pengecut. Tak cuma itu, mereka juga membentangkan spanduk ejekan lainnya di depan Stadion Artemio Franchi.
"Harga diri dan kejayaan Florence? Para pemain kalian bahkan tak punya ingatan akan hal tersebut, kenyataannya kalian tak berarti apa-apa," bunyi spanduk yang satu lagi.
Setelah membentangkan spanduk dan mengambil foto, ultras Juventus dilaporkan segera pergi dari lokasi.
(adp/ran)
