.webp)
Ide permainan Massimiliano Allegri sering dikritik karena tak seindah Pep Guardiola. Pelatih Juventus itu kini memberikan pemahamannya.
Allegri kembali membesut Juventus sejak awal musim ini. Dia memulai musim tidak bagus bersama Si Nyonya Tua, namun perlahan membaik dengan mencatatkan rentetan 16 laga tak terkalahkan di Serie A.
Perjalanan Allegri di Juventus musim ini tercoreng dengan kegagalan di Liga Champions. Juventus didepak Villarreal pada babak 16 besar dan ide permainan Allegri berujung kritik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Allegri adalah salah satu pelatih yang pragmatis dan mengedepankan hasil daripada permainan indah. Alhasil, ide permainannya dibanding-bandingkan dengan Pep Guardiola.
Baca juga: Capello Serang Pengkritik Allegri |
"Ini soal model, itu menyenangkan! Guardiola, yang merupakan pelatih luar biasa, apa yang dia lakukan? Semua orang berpikir mulai dari bawah, dia membeli kiper yang mengumpan bola delapan puluh meter," kata Allegri dalam wawancaranya dengan GQ Italia.
"Ini untuk mengatakan bahwa orang sering membiarkan diri ditipu oleh hal-hal yang tidak ada: pada akhirnya ada untuk memenangkan permainan. Dan semua pertandingan tidak sama, belum lagi ada banyak pertandingan yang berbeda: pada bulan September pertandingan berbeda dari Maret, pada bulan Maret Anda perlu ketenangan, tekanan psikologis lebih besar."
Baca juga: Juventus Vs Inter: Menang atau 'Mati' |
"Hal-hal itu adalah komponen yang tidak dinilai oleh para penggemar dari luar. Dibutuhkan lebih sedikit skema dan lebih banyak fleksibilitas dan pragmatisme," Allegri menegaskan.
Juventus bertemu Inter Milan akhir pekan ini. Si Nyonya Tua sedang duduk di posisi keempat dengan hanya tertinggal satu poin dari Inter selaku penghuni posisi ketiga.
(ran/mrp)
