Inter Milan memasang target juara untuk musim depan. Inter bertekad menambah gelar usai musim 2021/2022 yang terasa pahit kendati diakhiri dengan dua trofi.
Inter menjuarai Piala Super Italia dan Coppa Italia musim lalu. Nerazzurri mengangkat trofi usai mengalahkan Juventus di kedua final kompetisi tersebut.
Namun, Inter gagal mempertahankan scudetto. Sempat jadi favorit dengan memimpin klasemen Liga Italia, pasukan Simone Inzaghi itu kemudian justru terpeleset di fase krusial dan disalip AC Milan yang akhirnya jadi juara Serie A.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Direktur Inter Beppe Marotta mengakui kegagalan di Serie A musim lalu meninggalkan rasa pahit.
"Saya akan bicara singkat soal musim lalu, yang terasa pahit. Kami dapat dua trofi, tapi posisi kedua di Serie A meninggalkan rasa pahit, menunjukkan bahwa perbedaan antara juara dan runner-up itu sedikit," ujar Marotta seperti dilansir Football Italia.
"Dalam sepakbola, standarnya harus sangat tinggi. Anda harus punya keberanian untuk menang dan tidak takut kalah. Kami kembali dengan niat untuk juara dan sangat kompetitif."
"Targetnya adalah menambah trofi. Bekerja dan rasa memiliki adalah prinsip yang harus memandu kami ke hasil maksimal," kata Marotta soal bidikan Inter Milan.