Charles De Ketelaere frustrasi melihat klubnya Club Brugge di bursa transfer. Gara-gara permintaan Brugge yang tak masuk akal, AC Milan jadi sulit bernegosiasi.
Aktivitas transfer Milan memang terbilang lambat karena baru mendatangkan Divock Origi secara bebas transfer. Sebagai juara bertahan Serie A, jelas ini bukan modal bagus menghadapi musim baru.
Wajar jika fans Milan mulai merasa frustrasi melihat pergerakan timnya tersebut. Ternyata klub pun juga dibuat pusing dengan tingkah laku Club Brugge, lawan mereka dalam proses negosiasi di bursa transfer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab, Milan diketahui tengah mendekati bintang muda Brugge Charles De Ketelaere. De Ketelaere merasa tersanjung didekati klub sebesar Milan dan berniat untuk menjajal Serie A.
Milan lantas sudah melakukan pendekatan selama dua bulan, tapi sayangnya belum ada tanda-tanda deal bakal tercapai. Sebab, tawaran Milan selalu ditolak oleh Brugge.
Terakhir Milan mengajukan angka 31 juta euro plus bonus 4 juta euro. Harga total 35 juta euro (Rp 529 miliar) terbilang cukup untuk pemain 21 tahun itu.
Tapi, Brugge rupanya menginginkan lebih tinggi lagi karena mereka tahu Milan sanggup. Apalagi Milan kini dapat pesaing, yakni Leeds United yang juga mendekati De Ketelaere.
Leeds yang baru mendapat uang hasil penjualan Raphinha dan Kalvin Phillips siap membayar mahal. Sayangnya, De Ketelaere cuma mau pindah ke Milan.
Alhasil, sikap keras kepala Club Brugge ini membuat frustrasi. Dikutip Football Italia, agen Charles De Ketelaere mengkritik Brugge yang meminta harga tak masuk akal untuk dipenuhi AC Milan yang lagi bangkit, usai diterpa persoalan ekonomi selama bertahun-tahun.
De Ketealaere bahkan siap merelakan gajinya dari Club Brugge dibayarkan agar bisa lekas pindah ke Serie A.
(mrp/rin)